Wamena (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua memastikan tetap berupaya memberikan atau memenuhi hak anak untuk tetap sehat, sebagaimana tugasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Jayawijaya dr. Willy Mambieuw di Wamena, Senin, mengatakan salah satu hak anak misalnya mendapatkan vaksinasi.
"Selain vaksinasi untuk anak-anak di atas enam tahun, kemudian vaksinasi rutin itu semua jalan," katanya.
Menurut Willy, vaksinasi melindungi generasi penerus itu dari penyakit dan setiap puskesmas telah diinstruksikan untuk rutin melakukan vaksinasi.
"Rencana minggu ini kita akan panggil semua puskesmas, rumah sakit untuk sampaikan mereka punya laporan secara keseluruhan supaya kita bisa lihat pelayanan kita enam bulan terakhir," ujarnya.
Dia menjelaskan dalam rangka peningkatan pelayanan ke arah yang lebih baik, Dinkes terus melakukan evaluasi puskesmas-puskesmas maupun pihak rumah sakit umum daerah (RSUD) Wamena.
"Dalam rangka memperpendek pelayanan kepada masyarakat, pemerintah terus menambah puskesmas baru di distrik-distrik yang selama ini belum memiliki fasilitas kesehatan," katanya lagi.
Dia menambahkan sebab tanpa tambahan puskesmas, masyarakat bisa berjalan kaki hingga mencapai tiga kilo meter untuk mencapai pusat layanan kesehatan terdekat.
Kepala Dinas Kesehatan Jayawijaya dr. Willy Mambieuw di Wamena, Senin, mengatakan salah satu hak anak misalnya mendapatkan vaksinasi.
"Selain vaksinasi untuk anak-anak di atas enam tahun, kemudian vaksinasi rutin itu semua jalan," katanya.
Menurut Willy, vaksinasi melindungi generasi penerus itu dari penyakit dan setiap puskesmas telah diinstruksikan untuk rutin melakukan vaksinasi.
"Rencana minggu ini kita akan panggil semua puskesmas, rumah sakit untuk sampaikan mereka punya laporan secara keseluruhan supaya kita bisa lihat pelayanan kita enam bulan terakhir," ujarnya.
Dia menjelaskan dalam rangka peningkatan pelayanan ke arah yang lebih baik, Dinkes terus melakukan evaluasi puskesmas-puskesmas maupun pihak rumah sakit umum daerah (RSUD) Wamena.
"Dalam rangka memperpendek pelayanan kepada masyarakat, pemerintah terus menambah puskesmas baru di distrik-distrik yang selama ini belum memiliki fasilitas kesehatan," katanya lagi.
Dia menambahkan sebab tanpa tambahan puskesmas, masyarakat bisa berjalan kaki hingga mencapai tiga kilo meter untuk mencapai pusat layanan kesehatan terdekat.