Jayapura (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pertanian dan Pangan setempat menjelaskan bazar pangan murah dapat membantu warga setempat memenuhi kebutuhan sehari-hari serta menstabilkan harga komoditas pertanian di Bumi Cenderawasih.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua Semuel Siriwa di Jayapura, Jumat, mengatakan kegiatan Bazar Pangan Murah ini digelar atas dukungan mitra kerja dinasnya.
"Kerjasama tersebut bersama Badan Pangan Nasional, Bulog dan beberapa mitra distributor petani, sehingga harganya pangan yang dijual itu di bawah harga pasar, " katanya.
Menurut Samuel, seperti daging sapi yang dijual dengan harga Rp140 ribu per kg, sementara harga di pasaran sudah sampai Rp170 ribu per kg, belum lagi bawang merah pada bazar pangan Rp35 ribu , bawang putih Rp30 ribu ,cabai keriting Rp50 ribu dan beberapa komoditas lainnya yang disediakan.
"Kegiatan ini berlangsung dua hari saja, baik Kabupaten Keerom, Kota dan Kabupaten Jayapura, kami berharap agar masyarakat memanfaatkan bazar pangan murah," ujarnya.
Dia menjelaskan memang untuk bulan ini bukan hari besar keagamaan namun pihaknya melakukan bazar pangan murah dikarenakan aspirasi dari masyarakat, dimana harga-harga komoditas mulai melonjak naik.
“Biasanya kami gelar di momen hari keagamaan, tapi karena banyak aspirasi warga untuk membuat kegiatan jadi laksanakan walaupun dengan berbagai keterbatasan dan syukur mitra kerja juga mendukung penuh, ” katanya lagi.
Sekadar diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pertanian dan Pangan setempat menggelar Bazar Pangan Murah selama dua hari mulai 2-3 September yang bertempat di Taman Imbi, Kota Jayapura pada Jumat (2/9).