Sentani (ANTARA) - Bupati Jayapura Mathius Awoitauw meresmikan Puskesmas Khomba Waliyauw, Kampung Yobeh, Distrik Sentani, di Jayapura, Provinsi Papua, Sabtu.
Bupati Mathius di Sentani, Sabtu, mengatakan, pembangunan Puskesmas Khomba Waliyauw merupakan salah satu karya besar dari tenaga medis yang ada di wilayah itu.
Menurut Mathius, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Jayapura selama 20 tahun atau sejak 2001 hingga 2022 yang telah ditetapkan ialah Sumber Daya Manusia (SDM) di bumi 'kenambai umbai' tersebut menjadi unggul di Provinsi Papua.
"Sehingga kami harus mendorong untuk meningkatkan sektor pendidikan dan kesehatan termasuk SDM yang ada di kampung untuk mengelola potensi di setiap desa," katanya.
Dia menjelaskan, dalam meningkatkan kualitas SDM pihaknya merekrut tenaga medis, guru dan anggaran di tingkat pemerintah kampung juga dinaikkan serta melakukan pendampingan di setiap sektor.
"Itu dalam rangka bagaimana SDM di Kabupaten Jayapura unggul di Bumi Cenderawasih," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie mengatakan pembangunan Puskesmas Khomba Waliyauw dilakukan sejak 2001 dengan menelan anggaran sebesar Rp10 miliar di lahan seluas satu hektare.
Dia menjelaskan, pelayanan di alur pelayanan di Puskesmas Khomba Waliyauw akan diatur dengan baik karena fasilitas sudah sangat lengkap sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan RI.
"Sehingga kami berharap ke depan pelayanan kesehatan di Kabupaten Jayapura akan semakin baik," katanya.
Sekadar untuk diketahui peresmian Puskesmas Khomba Waliyauw bertepatan dengan perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 yang diperingati setiap 12 November.
Bupati Mathius di Sentani, Sabtu, mengatakan, pembangunan Puskesmas Khomba Waliyauw merupakan salah satu karya besar dari tenaga medis yang ada di wilayah itu.
Menurut Mathius, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Jayapura selama 20 tahun atau sejak 2001 hingga 2022 yang telah ditetapkan ialah Sumber Daya Manusia (SDM) di bumi 'kenambai umbai' tersebut menjadi unggul di Provinsi Papua.
"Sehingga kami harus mendorong untuk meningkatkan sektor pendidikan dan kesehatan termasuk SDM yang ada di kampung untuk mengelola potensi di setiap desa," katanya.
Dia menjelaskan, dalam meningkatkan kualitas SDM pihaknya merekrut tenaga medis, guru dan anggaran di tingkat pemerintah kampung juga dinaikkan serta melakukan pendampingan di setiap sektor.
"Itu dalam rangka bagaimana SDM di Kabupaten Jayapura unggul di Bumi Cenderawasih," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie mengatakan pembangunan Puskesmas Khomba Waliyauw dilakukan sejak 2001 dengan menelan anggaran sebesar Rp10 miliar di lahan seluas satu hektare.
Dia menjelaskan, pelayanan di alur pelayanan di Puskesmas Khomba Waliyauw akan diatur dengan baik karena fasilitas sudah sangat lengkap sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan RI.
"Sehingga kami berharap ke depan pelayanan kesehatan di Kabupaten Jayapura akan semakin baik," katanya.
Sekadar untuk diketahui peresmian Puskesmas Khomba Waliyauw bertepatan dengan perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 yang diperingati setiap 12 November.