Sentani (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Papua akan serius menangani persoalan drainase di Kota Sentani yang sering mengalami penyumbatan saat terjadi hujan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jayapura Abdul Rahman Basri kepada Antara, di Sentani, Kamis mengatakan bahwa pihaknya akan segera menindak lanjuti arahan Pj Bupati Jayapura terkait persoalan drainase di wilayah Kota Sentani.

“Kami akan segera melakukan survei terhadap kondisi drainase kita di wilayah Kota Sentani yang sering tersumbat dan mengakibatkan banjir meluap ke badan jalan,” katanya.

Menurut Abdul persoalan drainase sesungguhnya menjadi tanggung jawab bersama pihak pemerintah daerah juga seluruh masyarakat yang berdomisili di Kota Sentani.

“Masyarakat juga sebenarnya harus sadar untuk membuang sampah pada tempatnya, drainase selalu tersumbat karena sampah saja,” ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya telah mengelola sampah perumahan khusus daerah perkotaan guna menata Kota Sentani yang lebih bersih dari sampah.

“Pengelolaan sampah perumahan dikenakan retribusi per bulan Rp. 25 ribu saja, jadi masyarakat tidak perlu lagi membuang sampah sembarangan karena dampaknya nanti yang rasa masyarakat sendiri ketika hujan terjadilah banjir” katanya lagi.

Dia menambahkan edukasi untuk mencintai lingkungan juga penting untuk ditingkatkan baik melalui sekolah, kelompok masyarakat juga dari pemerintah sendiri.

“Kami akan mendorong juga edukasi peduli lingkungan bagi masyarakat, anak sekolah maupun kelompok masyarakat komunitas,” ujarnya lagi.


Pewarta : Agustina Estevani Janggo
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024