Jayapura (ANTARA) - DPRD Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan melakukan studi banding terkait optimalisasi regulasi untuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) setempat di Kota Jayapura, Papua, Selasa.
"Tujuan anggota DPRD Yalimo studi banding ke sini karena melihat pengelolaan PAD Kota Jayapura cukup baik," kata Penjabat Sekretaris Daerah Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Selasa.
Menurut Pekey, selain itu dengan adanya regulasi maka ada beberapa sumber PAD di Kota Jayapura yang hingga kini dikelola dengan baik.
Dia menjelaskan pihaknya telah berdiskusi dengan pihak DPRD Yalimo sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura akan menyiapkan regulasi baik oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sektretaris DPRD Kota Jayapura kemudian diserahkan dokumen kepada DPRD Yahukimo.
"Kami harap studi banding ini tidak berhenti sampai disini tetapi kedepannya ada juga studi banding optimalisasi peningkatan PAD dengan Dinas terkait di Kabupaten Yalimo di Kota Jayapura," ujarnya.
Dia menambahkan pihak memberikan apresiasi kepada anggota DPRD Kabupaten Yalimo yang telah memilih Kota Jayapura sebagai lokasi studi banding dalam rangka optimalisasi regulasi peningkatan PAD.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Yalimo Yasin Wabuk mengatakan studi banding ke Kota Jayapura bertujuan untuk mempelajari terkait tata kelola PAD ibu kota Provinsi Papua tersebut.
"Karena di Yalimo potensi alam yang dimiliki belum dikelola dengan baik untuk meningkatkan PAD," katanya.
"Tujuan anggota DPRD Yalimo studi banding ke sini karena melihat pengelolaan PAD Kota Jayapura cukup baik," kata Penjabat Sekretaris Daerah Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Selasa.
Menurut Pekey, selain itu dengan adanya regulasi maka ada beberapa sumber PAD di Kota Jayapura yang hingga kini dikelola dengan baik.
Dia menjelaskan pihaknya telah berdiskusi dengan pihak DPRD Yalimo sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura akan menyiapkan regulasi baik oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sektretaris DPRD Kota Jayapura kemudian diserahkan dokumen kepada DPRD Yahukimo.
"Kami harap studi banding ini tidak berhenti sampai disini tetapi kedepannya ada juga studi banding optimalisasi peningkatan PAD dengan Dinas terkait di Kabupaten Yalimo di Kota Jayapura," ujarnya.
Dia menambahkan pihak memberikan apresiasi kepada anggota DPRD Kabupaten Yalimo yang telah memilih Kota Jayapura sebagai lokasi studi banding dalam rangka optimalisasi regulasi peningkatan PAD.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Yalimo Yasin Wabuk mengatakan studi banding ke Kota Jayapura bertujuan untuk mempelajari terkait tata kelola PAD ibu kota Provinsi Papua tersebut.
"Karena di Yalimo potensi alam yang dimiliki belum dikelola dengan baik untuk meningkatkan PAD," katanya.