Jayapura (ANTARA) -
Penjabat Wali Kota Jayapura Chistian Sohilait melibatkan 2.000 anak guna mengikuti perayaan Hari Anak Nasional (HAN) 2024 yang bertempat di Istora Papua Bangkit, Kabupaten Jayapura, Papua pada 23 Juli 2024.
“Sebanyak 2.000 anak itu dilibatkan dalam penari kolosal dan kini telah menjalin latihan sehingga untuk persiapan sudah 30 persen,” kata Chistian di Jayapura, Senin (1/7).
Menurut Chistian, sebanyak 2.000 anak ini dipersiapkan untuk memecahkan rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sehingga semua di persiapkan dengan baik.
“Jadi totalnya ada 3.000 anak dalam penari kolosal yang mana 2.000 anak dari Kota Jayapura dan 1.000 anak dari Kabupaten Jayapura,” ujarnya.
Dia menjelaskan, selain adanya pertunjukan tarian kolosal ada juga drumband dan polisi cilik yang mana semua dari TK hingga SD dilibatkan.
“Serta adanya parade budaya sehingga melibatkan teman-teman dari Papua Youth Creative Hub (PYCH),” katanya.
Dia menambahkan karena momentum HAN di selenggarakan di Papua dan ini merupakan momentum terakhir perjalan presiden dalam periode kedua ini maka pihaknya akan mempersiapkan dengan baik.
“Kami ingin memperlihatkan kepada dunia anak-anak Papua juga memiliki kualitas dan kemampuan yang sama untuk dapat bersaing dengan anak di provinsi lain,” ujarnya.
Sekadar diketahui, sebelumnya di lakukan rapat koordinasi terkait HAN yang bertempat di Kantor Gubernur Papua, Kota Jayapura, Senin (1/7).