Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayapura, Papua mengharapkan Festival Budaya Bahari Tanah Merah Moy V dapat mendorong peningkatan ekonomi warga orang asli Papua (OAP) setempat.
Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Semuel Siriwa membuka secara resmi pembukaan Festival Budaya Bahari Tanah Merah Moy V 21-24 Agustus 2024 di Dermaga Tol Laut, Distrik Depapre, Kamis.
Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa di Sentani, Kamis mengatakan, kegiatan ini memberikan kebanggaan kepada warga Tanah Merah sekaligus dapat merangsang pertumbuhan perekonomian di daerah ini.
“Jualan atau hasil bumi, laut serta kerajinan tangan mama-mama di sini pasti akan terjual dan uang akan diperoleh untuk keperluan sehari-hari,” katanya.
Menurut Penjabat Bupati Siriwa, dengan kegiatan ini sektor pariwisata dan kelautan di daerah Tanah Merah akan lebih dikenal oleh masyarakat luas.
“Secara tidak langsung Festival Budaya Bahari Tanah Merah akan mempromosikan nilai-nilai budaya warga di sini serta mendorong kemajuan perekonomian dari hasil penjualan cendera mata,” ujarnya.
Dia menjelaskan dukungan masyarakat dalam mensukseskan kegiatan ini sangat luar biasa karena sudah bekerja keras dan mental seperti ini harus dicontoholeh masyarakat lainnya di Kabupaten Jayapura.
"Festival Budaya Bahari Tanah Merah V ini kalau bisa terus dilaksanakan secara rutin setiap tahun seperti Festival Danau Sentani (FDS) yang setiap tahun dilakukan, harus ada komunikasi yang dilakukan agar Festival Budaya Bahari Tanah Merah ini waktunya berurutan dengan FDS supaya wisatawan dari luar dapat mengatur waktunya dengan baik," katanya.
Dia mengharapkan Festival Budaya Bahari Tanah Merah diharapkan memiliki keunggulan dari sumber daya alam yang dimiliki baik itu, kuliner dan kerajinan tangan yang mampu menarik para wisatawan datang ke lokasi ini.
"Kita di wilayah Depapre ada peninggalan dari perang dunia (PD) kedua yang bisa menjadi daya tarik wisatawan mancanegara untuk datang, lalu bagaimana di Depapre ini memiliki keindahan alam yang secara langsung bisa melihat gunung Cycloop,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Distrik Depapre Dolat Abisay menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah dalam hal ini Pj Bupati Jayapura yang sudah hadir langsung pada pembukaan Festival Bahari Tanah Merah V 2024.
"Ini satu kehormatan bagi kami masyarakat Tanah Merah pada pembukaan festival ini, kegiatan ini sebelumnya sudah dilaksanakan pada 2019, tetapi karena Covid-19 yang cukup lama baru di 2024 dapat dilaksanakan kembali," katanya.
Untuk itu, Dolat Abisay menyampaikan rasa terima kasih dan juga memberi apresiasi kepada pihak Kadin Papua yang telah mendukung penuh, sehingga Festival Budaya Bahari Tanah Merah V tahun 2024 dapat terlaksana pada hari ini.
"Dukungan dari Kadin ini mendapat respon positif dari pemerintah daerah, sehingga koordinasi yang baik ini dilaksanakan," ujarnya.
Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Semuel Siriwa membuka secara resmi pembukaan Festival Budaya Bahari Tanah Merah Moy V 21-24 Agustus 2024 di Dermaga Tol Laut, Distrik Depapre, Kamis.
Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa di Sentani, Kamis mengatakan, kegiatan ini memberikan kebanggaan kepada warga Tanah Merah sekaligus dapat merangsang pertumbuhan perekonomian di daerah ini.
“Jualan atau hasil bumi, laut serta kerajinan tangan mama-mama di sini pasti akan terjual dan uang akan diperoleh untuk keperluan sehari-hari,” katanya.
Menurut Penjabat Bupati Siriwa, dengan kegiatan ini sektor pariwisata dan kelautan di daerah Tanah Merah akan lebih dikenal oleh masyarakat luas.
“Secara tidak langsung Festival Budaya Bahari Tanah Merah akan mempromosikan nilai-nilai budaya warga di sini serta mendorong kemajuan perekonomian dari hasil penjualan cendera mata,” ujarnya.
Dia menjelaskan dukungan masyarakat dalam mensukseskan kegiatan ini sangat luar biasa karena sudah bekerja keras dan mental seperti ini harus dicontoholeh masyarakat lainnya di Kabupaten Jayapura.
"Festival Budaya Bahari Tanah Merah V ini kalau bisa terus dilaksanakan secara rutin setiap tahun seperti Festival Danau Sentani (FDS) yang setiap tahun dilakukan, harus ada komunikasi yang dilakukan agar Festival Budaya Bahari Tanah Merah ini waktunya berurutan dengan FDS supaya wisatawan dari luar dapat mengatur waktunya dengan baik," katanya.
Dia mengharapkan Festival Budaya Bahari Tanah Merah diharapkan memiliki keunggulan dari sumber daya alam yang dimiliki baik itu, kuliner dan kerajinan tangan yang mampu menarik para wisatawan datang ke lokasi ini.
"Kita di wilayah Depapre ada peninggalan dari perang dunia (PD) kedua yang bisa menjadi daya tarik wisatawan mancanegara untuk datang, lalu bagaimana di Depapre ini memiliki keindahan alam yang secara langsung bisa melihat gunung Cycloop,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Distrik Depapre Dolat Abisay menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah dalam hal ini Pj Bupati Jayapura yang sudah hadir langsung pada pembukaan Festival Bahari Tanah Merah V 2024.
"Ini satu kehormatan bagi kami masyarakat Tanah Merah pada pembukaan festival ini, kegiatan ini sebelumnya sudah dilaksanakan pada 2019, tetapi karena Covid-19 yang cukup lama baru di 2024 dapat dilaksanakan kembali," katanya.
Untuk itu, Dolat Abisay menyampaikan rasa terima kasih dan juga memberi apresiasi kepada pihak Kadin Papua yang telah mendukung penuh, sehingga Festival Budaya Bahari Tanah Merah V tahun 2024 dapat terlaksana pada hari ini.
"Dukungan dari Kadin ini mendapat respon positif dari pemerintah daerah, sehingga koordinasi yang baik ini dilaksanakan," ujarnya.