Jayapura (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat memberikan bantuan berupa material untuk pembangunan sekolah alam Rumah Bakau Jayapura.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Ateng Sihombing di Jayapura, Jumat, mengatakan bantuan tersebut merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.
"Kami tidak hanya mencari keuntungan dari sisi bisnis kelistrikan, tetapi kami juga peduli terhadap kelestarian lingkungan," katanya.
Menurut Sihombing, pihaknya berharap sekolah alam Rumah Bakau Jayapura bisa menginspirasi generasi muda di daerah ini yang peduli terhadap lingkungan.
"Selain itu, juga menginspirasi generasi muda yang mampu menjaga, merawat, dan mencintai alam," ujarnya.
Pendiri Rumah Bakau Jayapura Abdel Gamel. Naser mengatakan ada banyak hal yang bisa dilakukan di sekolah alam terutama edukasi, sosial termasuk advokasi lingkungan baik kepada anak sekolah maupun mahasiswa yang ingin belajar tentang hutan bakau, sampah, perubahan iklim termasuk perlindungan satwa burung cenderawasih.
"Jadi, anak-anak yang ada dalam komunitas Rumah Bakau Jayapura harus mampu memberikan inspirasi kepada orang lain," katanya.
Dia menjelaskan dalam pelaksanaan sekolah alam ke depan nantinya dibuatkan konsep pembelajaran yang bersifat edukasi namun disesuaikan dengan jenjang pendidikan.
"Jika anak sekolah maka cukup berbicara tentang sampah dan hutan mangrove, sedangkan bagi mahasiswa sudah membahas perubahan iklim," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PLN Papua beri bantuan pembangunan sekolah alam Rumah Bakau Jayapura