Jayapura (Antara Papua) - Ketua Fraksi Hanura DPRP Papua Yan Mandenas meminta pemerintah segera meneliti ulang potensi uranium yang ada di Papua, khususnya di kawasan operasional PT Freeport.
"Potensi uranium yang ada di wilayah kerja PT Freeport harus diteliti ulang, termasuk kandungannya," kata Yan Mandenas di Jayapura.
Dia mengatakan untuk meneliti kandungan uranium hendaknya melibatkan peneliti independen dan hasilnya diumumkan secara transparan.
Beberapa tahun lalu sudah dilakukan penelitian oleh Kementerian ESDM dan hasil yang diumumkan bila kandungan uranium rendah, ungkap Mandenas seraya menambahkan, pengumuman itu tanpa menyebutkan lainnya.
"Sebelum kontrak karya PT Freeport diperpanjang hendaknya potensi uranium yang ada diteliti ulang oleh tim independen dan diumumkan ke publik, termasuk kandungan emas dan tembaga serta mineral ikutannya," ujarnya.
Ketika ditanya tentang kontrak karya, politisi dari Hanura itu juga berharap, PT Freeport tetap diberikan kesempatan mengelola kawasan tambang namun dengan sejumlah klausul termasuk kewajibannya membangun smelter hingga tidak lagi menjual dalam bentuk konsentrat.
Sudah saatnya hasil tambang yang dijual sudah dalam keadaan diurai terlebih dahulu di smelter yang di Indonesia, ujarnya seraya menambahkan, dengan dibangunnya smelter di dalam negeri maka produksi emas dan tembaga serta hasil tambang lainnya dapat diketahui secara pasti.
Pemerintah sudah harus menyiapkan klausul baru yang akan ditandatangani saat menandatangani kontrak karya dengan lebih fokus kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya Papua, ujar Mandenas. (*)
Berita Terkait
PTFI-Keuskupan Timika melatih 20 pemuda Kamoro pengentasan kemiskinan
Senin, 18 November 2024 2:29
37 satwa jenis burung dilindungi dilepaskan hutan Kuala Kencana
Jumat, 15 November 2024 22:11
PTFI sebut setiap tahun hasilkan satu juta ton tembaga terbaik di dunia
Jumat, 15 November 2024 2:15
Pemkab Mimika-PTFI bina UMKM guna kurangi ketergantungan ekonomi
Selasa, 15 Oktober 2024 8:10
PTFI sebut telah tanam lima juta pohon guna dukung pelestarian lingkungan
Senin, 14 Oktober 2024 20:53
PTFI sebut keterbukaan informasi diperlukan guna tingkatkan kepercayaan publik
Jumat, 11 Oktober 2024 13:27
Pj Gubernur Papua Tengah: Smelter PTFI beri dampak positif ekonomi daerah
Selasa, 24 September 2024 20:37
Pemkab Mimika apresiasi dukungan PTFI program PASTI-Papua
Selasa, 17 September 2024 14:02