Cibinong, Bogor (ANTARA) - Almarhum Ramdhan Effendi atau biasa disebut Anton Medan dikebumikan dengan diiringi bacaan ayat suci Al Quran di Kompleks Pesantren At-Taibin, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (16/3).
Isak tangis keluarga pun pecah ketika jenazah dimasukkan ke liang lahat sekitar pukul 09.30 WIB, setelah dimandikan dan disholatkan pada pagi harinya.
Pemilik nama tionghoa Tan Hok Liang itu dikebumikan di makam seluas 4x4 meter dengan atap tiga tingkat berwarna hijau tua. Makam yang telah ia siapkan itu tempatnya berdampingan dengan Masjid Tan Kok Liong.
Putra keenam Anton Medan, Delly Viki Ramdani, menyebutkan, ayahnya berharap selalu mendapatkan doa dari para santrinya ketika jenazahnya dikebumikan di lingkungan pesantren.
"Alasannya kalau elu-elu pada engga doain gua, gua punya santri yang doain," ujar dia menirukan pesan bapaknya.
Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia itu meninggal di usia ke-63 dalam kondisi menderita penyakit diabetes. Anton Medan wafat sekitar pukul 14.30 WIB di kediaman.
Ramdani menyebutkan ayahnya sempat terjatuh dari tempat tidur beberapa hari terakhir yang membuat kondisi tubuhnya menjadi terpuruk.
Berita Terkait
Kapolri hingga Ahok kirim karangan bunga ke rumah duka almarhum Anton Medan
Selasa, 16 Maret 2021 15:11
Karantina Pertanian Timika periksa 12 batang sarang semut tujuan ke Bogor
Kamis, 19 Oktober 2023 14:25
Bankeu Pemprov di Kabupaten Bogor anjlok lebih dari 50 persen
Senin, 31 Januari 2022 17:28
Polisi Bogor ungkap peredaran uang palsu di Cileungsi
Kamis, 12 Agustus 2021 4:19
Bupati Bogor bagikan Rp1,7 miliar untuk hafiz pada malam Nuzulul Quran
Jumat, 30 April 2021 5:42
Gubernur Jabar beri bantuan Rp100 juta keluarga almarhum Letkol Irfan Suri
Selasa, 27 April 2021 18:00
Kediaman Pilot Sriwijaya Kapten Afwan dibanjiri karangan bunga duka cita
Senin, 11 Januari 2021 14:50
Gempa 5,1 SR guncang Jayapura Papua
Selasa, 9 Desember 2014 0:02