Jayapura (ANTARA) - Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo meminta Pemerintah Daerah (Pemda) Nduga untuk membantu upaya pembebasan seorang pilot yang disandera oleh kelompok kriminal bersenjata.
Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens disandera oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya setelah pesawatnya dibakar di Bandara Paro, Nduga, pada 7 Februari 2023.
"Dari laporan yang diterima, pilot asal Selandia Baru itu masih berada di wilayah Kabupaten Nduga," kata Nikolaus kepada ANTARA di Jayapura, Sabtu.
Nikolaus menyampaikan bahwa upaya untuk membebaskan pilot yang disandera terus dilakukan dengan melibatkan tokoh masyarakat maupun tokoh agama.
"Pendekatan terus dilakukan agar sandera segera dibebaskan oleh kelompok Egianus Kogoya," katanya.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan sebelumnya mengungkapkan bahwa pilot Susi Air yang ditawan oleh KKB diketahui dalam keadaan baik.
"Laporan yang diterima terungkap kondisi dalam keadaan sehat dan TNI-Polri sedang berupaya membebaskannya dengan mengedepankan negosiasi," kata Mayjen TNI Izak Pangemanan.
Berita Terkait
Pangdam XVII: Pembebasan sandera dari KKB terus berproses
Selasa, 5 Maret 2024 14:37
KSP: Pemda ujung tombak untuk pembebasan sandera KKB pilot Susi Air Philips Marthen
Kamis, 4 Januari 2024 12:29
Panglima TNI tegaskan pembebasan sandera KKB tetap "soft approach"
Sabtu, 9 Desember 2023 2:06
Negosiasi pembebasan pilot Susi Air tetap di dalam bingkai NKRI
Selasa, 10 Oktober 2023 0:46
Presiden Joko Widodo: Upaya pembebasan pilot Susi Air masih terus dilakukan
Jumat, 7 Juli 2023 13:31
Polda Papua tetap kedepankan upaya negosiasi pembebasan sandera pilot Susi Air
Sabtu, 10 Juni 2023 14:30
Pangdam XVII/Cenderawasih: pembebasan sandera kedepankan komunikasi
Kamis, 25 Mei 2023 15:31
Komnas HAM: Upaya pembebasan sandera warga Selandia Baru terus dilakukan
Rabu, 24 Mei 2023 20:34