Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan mengapresiasi upaya Lembaga Penyiaran Publik – Radio Republik Indonesia (LPP – RRI) Wamena yang terus bertransformasi menjadi media multiplatform sesuai kebutuhan masyarakat.
Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten I Setda Jayawijaya Tinggal Wusono, di Wamena, Rabu, mengatakan momen ini harus menjadi refleksi untuk terus berbenah lebih baik.
“Kami sangat mengapresiasi segala bentuk kontribusi yang diberikan LPP-RRI Wamena dalam mendukung pembangunan di Jayawijaya dengan terus memberitahukan hal-hal positif menyangkut jalannya pemerintahan di Jayawijaya, termasuk pembenahan RRI menjadi media multiplatform,” katanya.
Menurut Bupati Banua, pemerintah yakin manajemen RRI Wamena mampu mendorong lembaga itu bertransformasi menjadi media multiplatform seperti imbauan Direktur Utama LPP – RRI dan juga keinginan masyarakat zaman modern.
“Tidak dipungkiri bahwa sudah jarang orang mendengarkan siara RRI melalui radio. Untuk itu, RRI perlu masuk melalui media-media sosial yang banyak dikunjungi oleh masyarakat sehingga keberadaan RRI di mata masyarakat akan tetap ada, yaitu bahwa RRI adalah Radio Suara Rakyat,” ujarnya.
Dia menjelaskan Pemkab Jayawijaya menilai selama ini RRI Wamena turut mendidik masyarakat melalui penyajian informasi yang baik atau informasi yang tidak menimbulkan konflik, apalagi perpecahan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Semoga hal-hal positif yang telah dilaksanakan dapat ditingkatkan di waktu-waktu yang akan datang," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas program-program terbaik RRI dalam menyediakan berbagai hiburan menarik bagi masyarakat Jayawijaya dari kota hingga pelosok kampung.
