Biak (ANTARA) - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Pertanian (SMKN) Kabupaten Biak Numfor Papua mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar pada kegiatan ekstrakurikuler siswa di sekolah dalam program olahraga beladiri pencak silat.
"Pihak sekolah memberikan kegiatan ekskul bela diri pencak silat bekerja sama dengan perguruan silat Manderaga anggota IPSI Biak," kata Kepala Sekolah SMK Negeri Pertanian Biak Leonard Makuker MMA di Biak, Rabu.
Makuker menjelaskan, Kurikulum Merdeka Belajar adalah inovasi pendidikan Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan potensi diri dan minat belajar siswa.
Kurikulum ini, menurut Makuker, memberikan kebebasan memilih minat belajar para siswa.
Dari lima tujuan kurikulum Merdeka Belajar, lanjut Makuker, dapat mewujudkan karakter profil pelajar Pancasila yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, Kebhinekaan global, gotong- royong, mandiri, bernalar, kritis, dan kreatif.
"Ya ekskul olahraga yang diambil sebagian besar siswa SMKN Pertanian pada tahun pelajaran 2024/2025 adalah pencak silat sebagai pelaksanaan Merdeka Belajar," katanya.
Ia berharap, dengan pengembangan potensi diri siswa itu ke depan dapat meraih keberhasilan prestasi sekolah .
"Ya prestasi siswa dalam bidang akademik pelajaran sekolah dan olahraga pencak silat sebagai pelaksanaan pengembangan potensi diri," katanya.
Beberapa siswa sangat antusias mengikuti pengenalan program ekstrakurikuler sekolah SMKN Pertanian Biak tahun pelajaran 2024/2025 tersebut.