Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua berhasil mengumpulkan sebanyak 257 kantong darah untuk kemudian diserahkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) guna memperkuat stok darah di wilayah itu.
Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua Setyo Wahyudi di Jayapura, Jumat, mengatakan kegiatan ini digelar dalam rangka perayaan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus untuk memperkuat rasa nasionalisme.
“Pada aksi donor darah ini kami melibatkan dua PMI yakni dari provinsi dan dari Kota Jayapura. Kami juga melibatkan TNI-Polri, ormas, dan ASN,” katanya.
Menurut Wahyudi, total 257 kantong darah yang berhasil dikumpulkan berasal dari 114 orang yang pendonor di PMI provinsi dan 143 orang di PMI Kota Jayapura.
“Kami berharap dengan terkumpulnya 257 kantong darah ini dapat membantu memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu Kepala PMI Kota Jayapura Idawati Waromi mengatakan pihaknya memberikan apresiasi dan terima kasih atas partisipasi dalam memenuhi stok darah.
“Kami membutuhkan sekitar 1.600 kantong darah per bulan sehingga dengan adanya kegiatan seperti ini sangat membantu dalam memenuhi stok PMI,” katanya.
Menurut Idawati, pada Senin (5/8) akan ada lima orang dari Papua yang menerima penghargaan dari Wakil Presiden K.H. Ma'ruf Amin karena telah melakukan donor darah secara sukarela sebanyak 100 kali.
“Kami berharap dengan lima orang yang mendapatkan penghargaan ini menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat agar terus mau menyumbangkan darahnya karena setetes darah akan menyelamatkan nyawa orang lain,” ujarnya.
