Timika (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mimika Papua Tengah melalui Dinas Lingkungan Hidup setempat menyusun rencana induk (master plan) pengelolaan persampahan di daerah tersebut yang diawali dengan seminar pendahuluan.
Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda kabupaten Mimika Frans Kambu di Timika Selasa mengatakan, seminar pendahuluan ini menjadi langkah awal yang kuat untuk menuju Mimika yang bersih, sehat, indah, dan berkelanjutan.
"Menuju Mimika yang bersih, sehat dan indah diperlukan kerja sama dan perhatian dari seluruh pihak terutama pemerintahan tingkat distrik khusus yang ada di wilayah perkotaan," katanya.
Menurut Frans, masalah persampahan merupakan bagian dari program 100 hari kerja bupati dan wakil bupati Mimika periode 2025-2030 yang perlu didukung oleh semua sektor, sebab dengan penyusunan master plan pengelolaan persampahan menjadi sangat penting dan strategis.
"Karena dokumen ini akan menjadi peta jalan -Roadmap- yang mengarahkan langkah konkret dalam mengelola sampah mulai dari pengurangan sampah di sumbernya, peningkatan pengumpulan, pengangkutan, hingga pemrosesan akhir sampah yang ramah lingkungan," ujarnya.
Dia menjelaskan, penyusunan master plan ini juga diharapkan mampu mengintegrasikan pendekatan teknis, sosial, ekonomi, serta memperhatikan kearifan lokal masyarakat Mimika.
"Keberhasilan pengelolaan sampah tidak bergantung pada pemerintah saja, tetapi juga pada peran aktif seluruh elemen masyarakat," katanya lagi.
Dia menambahkan, selain itu juga membangun budaya bersih, membiasakan memilah sampah, serta mendukung program daur ulang harus dimulai dari lingkungan keluarga, sekolah, hingga tempat kerja.