Jayapura (Antara Papua) - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah Abepura (RSUD) Abepura, Jayapura, Papua, mengajurkan pasien diare balita dan anak mengkonsumsi susu formula khusus seperti SGM LMM.
"Sejak pasien diare membludak pada Rabu (20/8) malam, kami sudah anjurkan orangtua bayi dan anak agar mengkonsumsi GM LMM karena itu susu formula khusus untuk anak yang sedang diare," kata Kepala Ruangan Instalasi Gawat Darurat RSUD Abepura Jhon Akobiarek di Jayapura, Kamis.
Jhon mengatakan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan bagian gizi untuk membantu memberikan susu SGM LMM.
"Bagian gizi rumah sakit sudah membantu 4 dus susu SGM LMM kepada pasien di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Rabu malam," ujarnya.
Bagian gizi pun telah memberi sebagian balita dan anak yang terjangkit untuk mengkonsumsi susu SGM LMM itu. Bahkan selama perawatan orangtua pasien diminta agar memberikan susu SGM LMM.
Menurut Jhonn, pihaknya juga sudah meminta para orangtua agar berhenti memberikan susu selain susu formula khusus untuk balita dan anak terjangkit diare.
Sebelumnya, sebanyak 30 orang balita dan anak terjangkit penyakit diare dalam tiga hari terakhir ini, dan kini tengah dirawat di Unit Gawat Darurat (UGD) dan Ruang Anak, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abepura di Jayapura, Papua.
Pasien balita dan anak menderita infeksi saluran pencernaan atau dikenal dengan diare sejak tiga hari terakhir ini. Beberapa diantaranya biasa diatasi dengan pemberian obat minum dan dibolehkan pulang namun perawatan lanjutan oleh keluarga.
Umumnya kondisi pasien balita dan anak itu dehidrasi atau kekurangan cairan, sehingga terpaksa harus dirawat. Sebagian dirawat di ruang Unit Gawat Darurat, lainnya lagi dirawat di ruang anak di rumah sakit tersebut.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Abepura dr Jhon Manasang meminta kepada para perawat dan dokter di lingkungan kerjanya lebih sigap dalam menangani diare balita agar pertolongan tidak terlambat. (*)
"Sejak pasien diare membludak pada Rabu (20/8) malam, kami sudah anjurkan orangtua bayi dan anak agar mengkonsumsi GM LMM karena itu susu formula khusus untuk anak yang sedang diare," kata Kepala Ruangan Instalasi Gawat Darurat RSUD Abepura Jhon Akobiarek di Jayapura, Kamis.
Jhon mengatakan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan bagian gizi untuk membantu memberikan susu SGM LMM.
"Bagian gizi rumah sakit sudah membantu 4 dus susu SGM LMM kepada pasien di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Rabu malam," ujarnya.
Bagian gizi pun telah memberi sebagian balita dan anak yang terjangkit untuk mengkonsumsi susu SGM LMM itu. Bahkan selama perawatan orangtua pasien diminta agar memberikan susu SGM LMM.
Menurut Jhonn, pihaknya juga sudah meminta para orangtua agar berhenti memberikan susu selain susu formula khusus untuk balita dan anak terjangkit diare.
Sebelumnya, sebanyak 30 orang balita dan anak terjangkit penyakit diare dalam tiga hari terakhir ini, dan kini tengah dirawat di Unit Gawat Darurat (UGD) dan Ruang Anak, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abepura di Jayapura, Papua.
Pasien balita dan anak menderita infeksi saluran pencernaan atau dikenal dengan diare sejak tiga hari terakhir ini. Beberapa diantaranya biasa diatasi dengan pemberian obat minum dan dibolehkan pulang namun perawatan lanjutan oleh keluarga.
Umumnya kondisi pasien balita dan anak itu dehidrasi atau kekurangan cairan, sehingga terpaksa harus dirawat. Sebagian dirawat di ruang Unit Gawat Darurat, lainnya lagi dirawat di ruang anak di rumah sakit tersebut.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Abepura dr Jhon Manasang meminta kepada para perawat dan dokter di lingkungan kerjanya lebih sigap dalam menangani diare balita agar pertolongan tidak terlambat. (*)