Kemenangan yang diraih Olvah Alhamid, (24) dalam kontes miss Eco Universe 2016 yang berlangsung di Cairo, Mesir, tidak lepas dari peran Irjen Pol Paulus Waterpauw yang menyarankan agar gadis kelahiran Timika itu menggunakan pakaian bernuansa Papua.
Olvah Alhamid dalam kejuaraan miss Eco Universe 2016 berhasil meraih the "best costume", tak lepas berkat ide dari omnya Irjen Waterpauw yang kini menjabat sebagai Kapolda Papua.
"Memang yang mengusulkan menggenakan pakaian bertema Papua adalah saya karena kita harus memperkenalkan budaya Papua, " ujar Irjen Waterpauw.
Menurut putra asal Fakfak itu, sebelum pakaian bernuasa Papua diputuskan untuk dikenakan Olvah saat mengikuti event tersebut, memang awalnya diusulkan menggunakan pakaian khas Banyuwangi.
Namun sebagai omnya tetap bersikeras menggunakan pakaian yang bernuasa Papua yang menceritakan tentang keindahan dan kekayaan alam bumi Cenderawasih.
Busana yang dikenakan Olvah Alhamid bertema " Bird of Paradise" dengan panjang sayap menjapai 1,25 meter yang melambangkan Papua sangat luas, indah dan mengayomi sesama, gaun berbahan dasar gold melambangkan Papua yang kaya akan sumber daya alam, anggrek hitam yang berada disisi dada bagian kanan dan kiri bertujuan memperkenalkan anggrek hitam yang berasal dari Papua.
Selain itu, tifa merupakan instrumen tradisional mencerminkan Papua kaya akan seni dan budaya, sedangkan cenderawasih ditangan melambangkan kekayaan Papua yang harus dijaga dan dilestarikan.
Olvah juga menggenakan topi berbentuk honai yang merupakan rumah khas masyarakat pegunungan di Papua.
"Semua ide yang saya inginkan kemudian diwujudkan oleh perancang busana Eko Tjandra dalam bentuk busana adi karya dan berhasil meraih best costume dalam kejuaraan yang berlangsung di Kairo 27 Maret hingga 14 April lalu," kata Irjen Pol Waterpauw sembari mengaku bangga dengan .
Rasa bangga juga disampaikan Bupati Jayawijaya Wempi Wetipo secara terpisah atas prestasi yang diraih Olvah Alhamid dalam kontes kecantikan yang diselenggarakan di Kairo, Mesir.
Banyak anak-anak Papua yang berprestasi dan dengan kemenangan yang diraih maka dapat memotifasi mereka yang lain agar mampu mengukir prestasi disegala bidang yang ditekuninya.
"Mudah-mudahan makin banyak anak Papua yang berprestasi baik ditingkat nasional maupun internasional dalam bidang apapun," harap Bupati Wetipo.
Olvah Alhamid sebelumnya dalam pemilihan putri Indonesia 2015 berhasil meraih runner up menyisihkan para finalis lainnya.
Pemilihan miss Eco Universe 2016 yang dilaksanakan di Kairo, Mesir diikuti 70 negara .(*)
Olvah Alhamid dalam kejuaraan miss Eco Universe 2016 berhasil meraih the "best costume", tak lepas berkat ide dari omnya Irjen Waterpauw yang kini menjabat sebagai Kapolda Papua.
"Memang yang mengusulkan menggenakan pakaian bertema Papua adalah saya karena kita harus memperkenalkan budaya Papua, " ujar Irjen Waterpauw.
Menurut putra asal Fakfak itu, sebelum pakaian bernuasa Papua diputuskan untuk dikenakan Olvah saat mengikuti event tersebut, memang awalnya diusulkan menggunakan pakaian khas Banyuwangi.
Namun sebagai omnya tetap bersikeras menggunakan pakaian yang bernuasa Papua yang menceritakan tentang keindahan dan kekayaan alam bumi Cenderawasih.
Busana yang dikenakan Olvah Alhamid bertema " Bird of Paradise" dengan panjang sayap menjapai 1,25 meter yang melambangkan Papua sangat luas, indah dan mengayomi sesama, gaun berbahan dasar gold melambangkan Papua yang kaya akan sumber daya alam, anggrek hitam yang berada disisi dada bagian kanan dan kiri bertujuan memperkenalkan anggrek hitam yang berasal dari Papua.
Selain itu, tifa merupakan instrumen tradisional mencerminkan Papua kaya akan seni dan budaya, sedangkan cenderawasih ditangan melambangkan kekayaan Papua yang harus dijaga dan dilestarikan.
Olvah juga menggenakan topi berbentuk honai yang merupakan rumah khas masyarakat pegunungan di Papua.
"Semua ide yang saya inginkan kemudian diwujudkan oleh perancang busana Eko Tjandra dalam bentuk busana adi karya dan berhasil meraih best costume dalam kejuaraan yang berlangsung di Kairo 27 Maret hingga 14 April lalu," kata Irjen Pol Waterpauw sembari mengaku bangga dengan .
Rasa bangga juga disampaikan Bupati Jayawijaya Wempi Wetipo secara terpisah atas prestasi yang diraih Olvah Alhamid dalam kontes kecantikan yang diselenggarakan di Kairo, Mesir.
Banyak anak-anak Papua yang berprestasi dan dengan kemenangan yang diraih maka dapat memotifasi mereka yang lain agar mampu mengukir prestasi disegala bidang yang ditekuninya.
"Mudah-mudahan makin banyak anak Papua yang berprestasi baik ditingkat nasional maupun internasional dalam bidang apapun," harap Bupati Wetipo.
Olvah Alhamid sebelumnya dalam pemilihan putri Indonesia 2015 berhasil meraih runner up menyisihkan para finalis lainnya.
Pemilihan miss Eco Universe 2016 yang dilaksanakan di Kairo, Mesir diikuti 70 negara .(*)