Biak (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua pada tahun anggaran 2017 akan mengontrak sebanyak 183 lulusan diploma III terdiri 52 tenaga kesehatan bidan dan 131 lulusan keperawatan Politeknik Kesehatan Jayapura (Poltekes) tahun akademik 2016.
"Syarat tenaga kontrak kesehatan bidan dan keperawatan harus menunggu hasil akhir ujian kompetensi organisasi profesi yang akan berlangsung 10 September 2016," kata Bupati Biak Thomas Ondy pada acara wisuda lulusan diploma III kebidanan dan keperawatan kelas Biak, Sabtu.
Bupati Thomas Ondy mengakui, kebijakan mengontrak tenaga kesehatan bidan dan keperawatan sebagai upaya nyata Pemkab Biak Numfor meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan di berbagai Pustu dan Puskesmas pada berbagai distrik.
Untuk tenaga kontrak kesehatan, lanjut Bupati Thomas, akan direkruet asal kampong atau wilayah distrik setempat sehingga mempermudah dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada warga setempat.
Bupati memerintahkan dinas kesehatan menghitung ulang kekurangan tenaga kesehatan di setiap Pustu dan Puskesmas sehingga menjadi dasar pemkab dalam melakukan kontrak tenaga medis pada tahun anggaran 2017.
"Saya harapkan DPRD dapat mendukung rencana Pemkab Biak Numfor untuk mengontrak tenaga medis ahli madya bidan dan keperawatan," ujar Bupati.
Dengan pemenuhan tenaga medis di berbagai Puskesmas dan Pustu, menurut Bupati Thomas Ondy, maka dapat meningkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat kampung.
Pada kesempatan wisuda diploma III kebidanan dan keprawatan Poltekes Pemkab Biak Numfor menyediakan anggaran pendidikan diploma IV hingga program magister kepada salah satu lulusan tebaik asli putri Papua Agustina Burdam. (*)
"Syarat tenaga kontrak kesehatan bidan dan keperawatan harus menunggu hasil akhir ujian kompetensi organisasi profesi yang akan berlangsung 10 September 2016," kata Bupati Biak Thomas Ondy pada acara wisuda lulusan diploma III kebidanan dan keperawatan kelas Biak, Sabtu.
Bupati Thomas Ondy mengakui, kebijakan mengontrak tenaga kesehatan bidan dan keperawatan sebagai upaya nyata Pemkab Biak Numfor meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan di berbagai Pustu dan Puskesmas pada berbagai distrik.
Untuk tenaga kontrak kesehatan, lanjut Bupati Thomas, akan direkruet asal kampong atau wilayah distrik setempat sehingga mempermudah dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada warga setempat.
Bupati memerintahkan dinas kesehatan menghitung ulang kekurangan tenaga kesehatan di setiap Pustu dan Puskesmas sehingga menjadi dasar pemkab dalam melakukan kontrak tenaga medis pada tahun anggaran 2017.
"Saya harapkan DPRD dapat mendukung rencana Pemkab Biak Numfor untuk mengontrak tenaga medis ahli madya bidan dan keperawatan," ujar Bupati.
Dengan pemenuhan tenaga medis di berbagai Puskesmas dan Pustu, menurut Bupati Thomas Ondy, maka dapat meningkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat kampung.
Pada kesempatan wisuda diploma III kebidanan dan keprawatan Poltekes Pemkab Biak Numfor menyediakan anggaran pendidikan diploma IV hingga program magister kepada salah satu lulusan tebaik asli putri Papua Agustina Burdam. (*)