Jayapura (Antara Papua) - Aparat kepolisian mengungkapkan sebanyak tiga orang warga dilaporkan hilang dalam perjalanan melalui laut dari Batas Batu, Kabupaten Nduga, menuju Agats, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua, pada Selasa (28/2) malam.
Kapolres Asmat AKBP Laode Azis ketika dihubungi Antara di Jayapura, Kamis, mengatakan kasus orang hilang itu berawal dari pelayaran dua perahu motor mengangkut tiga orang itu dari Batas Batu Kabupaten Nduga menuju Agast Kabupaten Asmat.
Saat berada di sekitar muara dekat Bandara Ewer, perahu yang ditumpangi lima orang kehabisan bahan bakar sehingga mereke menepi. Sementara rekan mereka yang berada di perahu motor lainnya melanjutkan perjalanan.
Setibanya di Agast, perahu motor itu kembali ke posisi teman mereka yang menepi bersama perahu yang satu, sambil membawa bahan bakar.
Namun saat tiba di lokasi, perahu motor berpenumpang lima orang sudah terbalik, dan dua penumpangnya terlihat sedang berenang, sedangkan tiga penumpang lainnya dilaporkan hilang.
Setelah menyelamatkan dua orang itu, mereka kemudian kembali ke Agast dan melaporkan insiden itu ke Polres Asmat.
AKBP Laode Aziz mengatakan tim SAR sudah melakukan pencarian di sekitar muara sungai Ewer namun hingga kini belum menemukan ketiganya yaitu Yulianus Murib, Martinus Murib dan sang motoris (pengemudi perahu) yang belum diketahui namanya.
"Cuaca saat ini memang sedang tidak bersahabat karena sering hujan dan angin," ujarnya.
Hingga kini ia pun belum mengetahui dengan pasti penyebab terbaliknya perahu motor karena kedua penumpang yang selamat juga belum diketahui keberadaannya.
"Anggota masih mencari dua penumpang yang selamat dalam insiden terbaliknya perahu motor untuk dimintai keterangannya," kata AKBP Azis. (*)
Kapolres Asmat AKBP Laode Azis ketika dihubungi Antara di Jayapura, Kamis, mengatakan kasus orang hilang itu berawal dari pelayaran dua perahu motor mengangkut tiga orang itu dari Batas Batu Kabupaten Nduga menuju Agast Kabupaten Asmat.
Saat berada di sekitar muara dekat Bandara Ewer, perahu yang ditumpangi lima orang kehabisan bahan bakar sehingga mereke menepi. Sementara rekan mereka yang berada di perahu motor lainnya melanjutkan perjalanan.
Setibanya di Agast, perahu motor itu kembali ke posisi teman mereka yang menepi bersama perahu yang satu, sambil membawa bahan bakar.
Namun saat tiba di lokasi, perahu motor berpenumpang lima orang sudah terbalik, dan dua penumpangnya terlihat sedang berenang, sedangkan tiga penumpang lainnya dilaporkan hilang.
Setelah menyelamatkan dua orang itu, mereka kemudian kembali ke Agast dan melaporkan insiden itu ke Polres Asmat.
AKBP Laode Aziz mengatakan tim SAR sudah melakukan pencarian di sekitar muara sungai Ewer namun hingga kini belum menemukan ketiganya yaitu Yulianus Murib, Martinus Murib dan sang motoris (pengemudi perahu) yang belum diketahui namanya.
"Cuaca saat ini memang sedang tidak bersahabat karena sering hujan dan angin," ujarnya.
Hingga kini ia pun belum mengetahui dengan pasti penyebab terbaliknya perahu motor karena kedua penumpang yang selamat juga belum diketahui keberadaannya.
"Anggota masih mencari dua penumpang yang selamat dalam insiden terbaliknya perahu motor untuk dimintai keterangannya," kata AKBP Azis. (*)