Timika (Antara Papua) - Panitia Hari-hari Besar Islam Kabupaten Mimika, Provinsi Papua membatalkan pelaksanaan shalat Idul Fitri 1438 Hijriah di Lapangan Timika Indah lantaran Kota Timika diguyur hujan lebat pada Ahad pagi.

Ketua PHBI Mimika La Itam Gredenggo kepada Antara di Timika, Minggu, mengatakan kondisi Lapangan Timika Indah yang terbuka dan tergenang air akibat guyuran hujan lebat tidak memungkinkan untuk melaksanakan shalat Idul Fitri.

Melihat kondisi itu, PHBI mengarahkan umat Islam untuk menggelar shalat Idul Fitri 1438 Hijriah di masing-masing masjid yang terdapat di Kota Timika dan sekitarnya.

"Hujan lebat yang mengguyur Kota Timika sejak Sabtu malam hingga Minggu pagi ini merupakan berkat dari Allah SWT. Karena kondisi tidak memungkinkan di Lapangan Timika Indah, seluruh umat Islam kami arahkan ke masjid masing-masing terutama Masjid Agung Babussalam Timika karena sudah waktunya untuk melaksanakan shalat Ied," kata La Itam.

Hujan yang cukup deras mengguyur langit Kota Timika pada Minggu pagi tidak menyurutkan langkah umat Islam mendatangi masjid-masjid setempat untuk mengikuti shalat Idul Fitri 1438 Hijriah.

Dari pantauan Antara, sejumlah masjid di Kota Timika dipadati umat Islam seperti Masjid Agung Babussalam yang beralamat di Jalan Ki Hajar Dewantara Koperapoka, Masjid Al Furqan yang beralamat di Jalan A Yani Koperapoka Timika dan masjid-masjid lainnya.

PHBI Mimika mengajak umat Islam di wilayah itu agar menjadikan hari raya Idul Fitri sebagai momentum meningkatkan silaturahmi antarumat maupun dengan sesama saudara yang beragama lain.

"Hari raya Idul Fitri ini merupakan momentum untuk kita memperkuat tali silaturahmi, keakraban dan persaudaraan tidak hanya di kalangan umat Islam saja, tetapi juga dengan saudara-saudara kita yang berkeyakinan lain," ujar La Itam. (*)

Pewarta : Pewarta: Evarianus Supar
Editor : Evarianus Supar
Copyright © ANTARA 2024