Merauke (Antara Papua) - Tim Ekspedisi NKRI Koridor Papua Bagian Selatan 2017 kembali ke Jakarta, setelah lebih dari tiga bulan melakukan pengabdian masyarakat.

Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap (ATW) Brigjen TNI Asep Setia Gunawan selaku Wakil Komandan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Bagian Selatan 2017 melepas kepulangan peserta Ekspedisi NKRI 2017 dari Dermaga Lantamal XI Merauke, pada Minggu (5/11).

Mereka meninggalkan Merauke, Provinsi Papua, menuju Jakarta menggunakan KRI Surabaya 591 yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Heru Syamsul Hidayat.

Upacara pelepasan dihadiri oleh Koordinator Ekspedisi NKRI Kolonel Inf Dwi Anggono, Wadanlantamal XI Merauke, Para Kasi Korem 174/ATW, Kapolres Merauke, Dandim 1707/Merauke, Kadishub, dan Kadis Ops Lanud serta Forkominda Merauke.

Dalam sambutan Danrem ATW yang dibacakan oleh Kepala Staf Korem 174/ATW Kolonel Kav Ketut Adi Suasta Putra, diungkapkan terima kasih atas pengabdian, kepedulian Tim Ekspedisi NKRI selama melaksanakan kegiatan di wilayah Papua Bagian Selatan.

"Kepedulian terhadap masyarakat dan upaya pelestarian alam di wilayah Papua Bagian Selatan merupakan upaya dalam membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia di wilayah Indonesia bagian Timur," ujarnya.

Koordinator Ekspedisi NKRI Kolonel Inf Dwi Anggono menyampaikan bahwa KRI Surabaya 591 akan menempuh perjalanan selama 11 hari dan akan singgah di Pelabuhan Makassar, untuk selanjutnya kembali berlayar menuju ke Jakarta.

Peserta Ekspedisi NKRI itu nantinya akan mengikuti upacara penutupan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Selatan 2017 yang rencananya akan digelar di Jakarta, pada 20 Nopember 2017.

Ekspedisi NKRI Koridor Papua Bagian Selatan 2017 adalah kegiatan yang ke-7, kegiatan pertama di Bukit Barisan 2011, kemudian Khatulistiwa 2012, Sulawesi 2013, Maluku dan Maluku Utara 2014, Nusa Tenggara dan Bali 2015, dan Papua Barat 2016.

Kegiatan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Bagian Selatan melibatkan 1.197 orang peserta dari pusat maupun daerah dari berbagai elemen bangsa, dari TNI, Polri, para ahli (peneliti), mahasiswa (akademisi), pemda dan masyarakat.

Hasil karya tim ekspedisi itu nantinya dapat dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan, baik yang menyangkut ilmu pengetahuan maupun untuk mendukung pengambilan kebijakan oleh pemerintah pusat dan daerah.

Ekspedisi NKRI diharapkan dapat mendorong seluruh komponen bangsa, khususnya generasi muda, untuk lebih mengenal Indonesia dengan berbagai keragaman hayati dan sosialnya, agar kecintaan terhadap Tanah Air semakin meningkat, dengan tema "Peduli Masyarakat dan Lestarikan Alam Indonesia". (*/adv)

Pewarta :
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024