Jakarta (ANTARA) - Dua pasangan capres dan cawapres berbagi perolehan suara di dua wilayah Uni Emirat Arab, dengan hasil pasangan Calon Nomor Urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang di Dubai, sementara Calon Nomor 02 Prabowo-Sandiaga Uno unggul di Abu Dhabi.
Seperti dilansir di laman Facebook resmi milik Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Dubai yang meliputi wilayah Dubai, Ajman, Sharjah, Ras AlKhaimah, Fujairah dan Umm AlQuwayn, pasangan calon Jokowi-Maruf Amin menunjukkan keunggulan sebesar 59,6 persen (1.738 suara) dibandingkan suara yang diraup oleh pasangan calon Prabowo-Sandiaga Uno yang mendapatkan total 39,3 persen (1.147 suara).
Sementara suara tidak sah mencapai 1,1 persen (31 suara), berdasarkan keterangan dari Ketua Panwaslu Dubai Ruslailang Noertika yang diterima di Jakarta, Kamis.
Sementara di laman Facebook PPLN Abu Dhabi yang meliputi wilayah Ibu Kota Abu Dhabi, Al Ain dan Ruwais, suara pasangan calon Jokowi-Maruf Amin hanya berhasil meraup 1.124 suara (40 persen), lebih kecil dari suara yang dikumpulkan pasangan Prabowo-Sandiaga Uno yang mampu meraih 58,5 persen (1.645 suara). Suara tidak sah tercatat 43 suara (1,5 persen).
Hasil Pilpres 2019 ini menunjukkan hasil yang sama saat keduanya juga bertarung di 2014. Saat itu, pasangan Jokowi-JK juga menang di Dubai dan pasangan Prabowo-Hatta unggul di Abu Dhabi.
Penghitungan suara hasil Pemilu Serentak 2019 di PPLN Dubai. (KJRI Dubai)
Total daftar pemilih tetap luar negeri (DPTLN) yang tercatat untuk wilayah PPLN Dubai adalah sebesar 4805, dan surat suara masuk sebesar 2.915 (60 persen angka partisipasi).
Untuk wilayah PPLN Abu Dhabi, total pemilih yang terverifikasi (DPTLN) sebesar 4.494, dan angka partisipasi sebesar 2.812 (63 persen). Angka partisipasi pemilih di Pemilu 2019 ini meningkat pesat dibandingkan dengan pemilu 2014 sebelumnya yang hanya mencapai 30 persen.
Sementara itu, hasil pemilu legislatif (DPR Dapil 2 Jakarta dan Luar Negeri) di wilayah PPLN Dubai untuk posisi lima besar parpol, sebagai berikut: PDIP (27 persen), disusul PKS (16 persen), Gerindra (15 persen), PSI (11 persen), dan PKB (8 persen).
Untuk pilihan calon legislatif, tercatat Caleg Hidayat Nurwahid (meraih 9 persen) dari PKS bersaing ketat dengan Tsamara Amany dari PSI yang meraih 7 persen suara sah. Sementara untuk wilayah PPLN Abu Dhabi belum berhasil dikumpulkan karena perhitungan masih berlangsung.
Seperti dilansir di laman Facebook resmi milik Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Dubai yang meliputi wilayah Dubai, Ajman, Sharjah, Ras AlKhaimah, Fujairah dan Umm AlQuwayn, pasangan calon Jokowi-Maruf Amin menunjukkan keunggulan sebesar 59,6 persen (1.738 suara) dibandingkan suara yang diraup oleh pasangan calon Prabowo-Sandiaga Uno yang mendapatkan total 39,3 persen (1.147 suara).
Sementara suara tidak sah mencapai 1,1 persen (31 suara), berdasarkan keterangan dari Ketua Panwaslu Dubai Ruslailang Noertika yang diterima di Jakarta, Kamis.
Sementara di laman Facebook PPLN Abu Dhabi yang meliputi wilayah Ibu Kota Abu Dhabi, Al Ain dan Ruwais, suara pasangan calon Jokowi-Maruf Amin hanya berhasil meraup 1.124 suara (40 persen), lebih kecil dari suara yang dikumpulkan pasangan Prabowo-Sandiaga Uno yang mampu meraih 58,5 persen (1.645 suara). Suara tidak sah tercatat 43 suara (1,5 persen).
Hasil Pilpres 2019 ini menunjukkan hasil yang sama saat keduanya juga bertarung di 2014. Saat itu, pasangan Jokowi-JK juga menang di Dubai dan pasangan Prabowo-Hatta unggul di Abu Dhabi.
Total daftar pemilih tetap luar negeri (DPTLN) yang tercatat untuk wilayah PPLN Dubai adalah sebesar 4805, dan surat suara masuk sebesar 2.915 (60 persen angka partisipasi).
Untuk wilayah PPLN Abu Dhabi, total pemilih yang terverifikasi (DPTLN) sebesar 4.494, dan angka partisipasi sebesar 2.812 (63 persen). Angka partisipasi pemilih di Pemilu 2019 ini meningkat pesat dibandingkan dengan pemilu 2014 sebelumnya yang hanya mencapai 30 persen.
Sementara itu, hasil pemilu legislatif (DPR Dapil 2 Jakarta dan Luar Negeri) di wilayah PPLN Dubai untuk posisi lima besar parpol, sebagai berikut: PDIP (27 persen), disusul PKS (16 persen), Gerindra (15 persen), PSI (11 persen), dan PKB (8 persen).
Untuk pilihan calon legislatif, tercatat Caleg Hidayat Nurwahid (meraih 9 persen) dari PKS bersaing ketat dengan Tsamara Amany dari PSI yang meraih 7 persen suara sah. Sementara untuk wilayah PPLN Abu Dhabi belum berhasil dikumpulkan karena perhitungan masih berlangsung.