Asmat (ANTARA) - Bupati Asmat Elisa Kambu mengatakan program seribu hari pertama kehidupan (HPK) tidak sekedar kegiatan memberi makan kepada para ibu hamil dan anak-anak.

Menurut dia, program pemberian asupan gizi tersebut mau mengedukasi masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat seperti membiasakan diri makan secara teratur dan makan makanan seimbang (nasi, sayur, ikan/daging dan buah).

“Karenanya saya harapkan bapak ibu memanfaatkan program 1000 HPK dengan baik,” kata Elisa saat mengunjungi warga Kampung Basim, Distrik Fayit, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua, belum lama ini.

Elisa mengatakan bahwa pemerintah setempat terus menggenjot pelaksanaan program seribu HPK, guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

“Pemkab Asmat melaksanakan program ini sejak 2017, di mana kita secara rutin memberi makan lima kali dalam seminggu. Program ini dilaksanakan melalui puskesmas-puskesmas yang ada,” ujarnya.

Pada momentum itu, Elisa berharap kepada Dinas Kesehatan setempat agar pembangunan kesehatan dilaksanakan berdasar asas kemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian serta adil dan merata dengan mengutamakan aspek utamanya.

“Aspek utama itu menyangkut pelayanan kepada kelompok rentan di Asmat seperti ibu, bayi, anak, para lanjut usia dan keluarga tidak mampu. Saya juga berharap kerja sama dari seluruh elemen dalam pembangunan kesehatan di Tanah Asmat,” katanya. (*/adv)

Pewarta : Eman
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024