Jayapura (ANTARA) - Rusli (56), guru SMK Negeri 3 Kotaraja, Kota Jayapura, Provinsi Papua, ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di kawasan Perumnas IV Waena, Rabu.
"Jenazah guru bagian mesin itu ditemukan sekitar pukul 10.00 WIT di jalan allternatif Perumnas IV ke Perum Graha Yotefa Distrik Heram," kata Kabag Humas Polres Jayapura Kota Iptu Yahya Rumra kepada Antara di Jayapura.
Ia mengatakan jasad korban awalnya ditemukan Rimun Sawor, mahasiswa yang saat itu melintasi jalan setapak hendak ke kampusnya.
Saat melintasi jalan itu, Rimun mencium bau bangkai sehingga mencari dan menemukan sesosok jasad di dalam saluran air.
Ia pun memberitahukan temuan tersebut ke warga lainnya yang kebetulan melintasi jalan tersebut hingga hal itu dilaporkan ke pos polisi terdekat.
"Setelah dievakuasi ke RS Bhayangkara kemudian ada keluarga yang memastikan bila korban tewas itu Rusli, guru SMKN 3 Kotaraja yang telah meninggalkan rumah sejak tiga hari yang lalu," kata Yahya.
Diduga, kata Yahya, warga yang bermukim di Perumnas IV itu menjadi korban pencurian dan kekerasan.
Dari laporan keluarga korban terungkap sepeda motor dan handphone miliknya hilang.
Ketika ditanya pelakunya, Yahya mengaku, masih dalam penyelidikan dan berharap segera mendapat titik terang.
“Mudah-mudahan kasusnya dapat segera terungkap dan pelakunya ditangkap,” kata Iptu Yahya Rumra.
"Jenazah guru bagian mesin itu ditemukan sekitar pukul 10.00 WIT di jalan allternatif Perumnas IV ke Perum Graha Yotefa Distrik Heram," kata Kabag Humas Polres Jayapura Kota Iptu Yahya Rumra kepada Antara di Jayapura.
Ia mengatakan jasad korban awalnya ditemukan Rimun Sawor, mahasiswa yang saat itu melintasi jalan setapak hendak ke kampusnya.
Saat melintasi jalan itu, Rimun mencium bau bangkai sehingga mencari dan menemukan sesosok jasad di dalam saluran air.
Ia pun memberitahukan temuan tersebut ke warga lainnya yang kebetulan melintasi jalan tersebut hingga hal itu dilaporkan ke pos polisi terdekat.
"Setelah dievakuasi ke RS Bhayangkara kemudian ada keluarga yang memastikan bila korban tewas itu Rusli, guru SMKN 3 Kotaraja yang telah meninggalkan rumah sejak tiga hari yang lalu," kata Yahya.
Diduga, kata Yahya, warga yang bermukim di Perumnas IV itu menjadi korban pencurian dan kekerasan.
Dari laporan keluarga korban terungkap sepeda motor dan handphone miliknya hilang.
Ketika ditanya pelakunya, Yahya mengaku, masih dalam penyelidikan dan berharap segera mendapat titik terang.
“Mudah-mudahan kasusnya dapat segera terungkap dan pelakunya ditangkap,” kata Iptu Yahya Rumra.