Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) terus berupaya membenahi akses informasi guna mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX pada 2020 di Bumi Cenderawasih.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Papua Kansiana Salle, di Jayapura, Sabtu, mengatakan pembenahan ini salah satunya dengan menyiapkan sistem informasi manajemen PON dan sarana media center.
"Kami sudah antisipasi bagaimana seandainya kejadian seperti force majeure dan sebagainya, untuk itu, akan disiapkan jalur Very Small Aperture Terminal (VSAT) yang fungsinya untuk membackup," katanya.
Menurut Kansiana, sebagian besar venue PON di Papua sudah dilewati jalur fiber optik, kecuali di sekitar Kabupaten Merauke yang hingga kini masih dalam pengerjaan.
"Kami berharap jaringan internet ini tidak akan bermasalah di kemudian hari," ujarnya.
Dia menjelaskan selain itu, dalam hal penyebaran informasi PON, Diskominfo juga mengajak insan pers terlibat agar mulai persiapan, pelaksanaan hingga selesainya perhelatan iven olahraga nasional di Papua ini dapat diketahui seluruh masyarakat dalam negeri hingga mancanegara.
Senada dengan Kansiana Salle, Azis Matdoan Wakil Ketua Bidang Humas PB PON Azis,
mengatakan pihaknya hingga kini masih terus melakukan persiapan karena baru mulai bekerja pada Desember 2019.
"Sementara, untuk pelayanan media di PON XX, kami akan membuat kegiatan yang sama tapi mengarah kepada teknis dengan mengundang organisasi wartawan, pimpinan media dan insan pers untuk peliputan perhelatan iven olahraga tersebut," katanya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Papua Kansiana Salle, di Jayapura, Sabtu, mengatakan pembenahan ini salah satunya dengan menyiapkan sistem informasi manajemen PON dan sarana media center.
"Kami sudah antisipasi bagaimana seandainya kejadian seperti force majeure dan sebagainya, untuk itu, akan disiapkan jalur Very Small Aperture Terminal (VSAT) yang fungsinya untuk membackup," katanya.
Menurut Kansiana, sebagian besar venue PON di Papua sudah dilewati jalur fiber optik, kecuali di sekitar Kabupaten Merauke yang hingga kini masih dalam pengerjaan.
"Kami berharap jaringan internet ini tidak akan bermasalah di kemudian hari," ujarnya.
Dia menjelaskan selain itu, dalam hal penyebaran informasi PON, Diskominfo juga mengajak insan pers terlibat agar mulai persiapan, pelaksanaan hingga selesainya perhelatan iven olahraga nasional di Papua ini dapat diketahui seluruh masyarakat dalam negeri hingga mancanegara.
Senada dengan Kansiana Salle, Azis Matdoan Wakil Ketua Bidang Humas PB PON Azis,
mengatakan pihaknya hingga kini masih terus melakukan persiapan karena baru mulai bekerja pada Desember 2019.
"Sementara, untuk pelayanan media di PON XX, kami akan membuat kegiatan yang sama tapi mengarah kepada teknis dengan mengundang organisasi wartawan, pimpinan media dan insan pers untuk peliputan perhelatan iven olahraga tersebut," katanya.