Sentani, Jayapura (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Jayapura, Klemens Hamo mengatakan anggaran untuk tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Jayapura perlu ditambah.
"Sebagaimana diketahui berdasarkan laporan dari pemerintah Kabupaten Jayapura sampai saat ini alokasi anggaran untuk penanganan COVID-19 sebesar Rp45,6 miliar,"ungkap Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Klemens Hamo di Sentani melalui keterangan tertulis Humas COVID-19 Pemkab Jayapura, Minggu.
Ia mengakui, dari jumlah itu sebagian besarnya sudah dimanfaatkan untuk membiayai berbagai kegiatan dalam menangani pandemi COVID-19.
"Kalau kita lihat tingkat penambahan kasus positif ini memang sangat signifikan beberapa hari terakhir dan ini jumlahnya terus bertambah sehingga gugus tugas yang dibentuk membutuhkan biaya lebih khusus untuk sektor kesehatan yang notabene membutuhkan biaya yang sangat besar. Sehingga kami dari dewan tentunya mendukung untuk penambahan anggaran," katanya.
Ketua DPRD Klemens berharap kepada gugus tugas agar memaksimalkan penggunaan dana sisa senilai Rp12 miliar itu untuk program penanganan COVID-19 di Kabupaten Jayapura.
"Kami juga berharap agar yang sisa itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk penanganan wabah ini," ujarnya dalam keterangan tertulis Humas COVID-19 Pemkab Jayapura.
Mengenai wacana untuk penambahan anggaran penanganan COVID-19 itu tentunya disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan,lanjutnya, pihak dewan belum memastikan berapa rencana anggaran yang akan ditambah untuk penanganan COVID-19 di Kabupaten Jayapura.
"Kita akan sesuaikan dengan kebutuhan seperti apa nanti usulan dari pemerintah," tandasnya.
"Sebagaimana diketahui berdasarkan laporan dari pemerintah Kabupaten Jayapura sampai saat ini alokasi anggaran untuk penanganan COVID-19 sebesar Rp45,6 miliar,"ungkap Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Klemens Hamo di Sentani melalui keterangan tertulis Humas COVID-19 Pemkab Jayapura, Minggu.
Ia mengakui, dari jumlah itu sebagian besarnya sudah dimanfaatkan untuk membiayai berbagai kegiatan dalam menangani pandemi COVID-19.
"Kalau kita lihat tingkat penambahan kasus positif ini memang sangat signifikan beberapa hari terakhir dan ini jumlahnya terus bertambah sehingga gugus tugas yang dibentuk membutuhkan biaya lebih khusus untuk sektor kesehatan yang notabene membutuhkan biaya yang sangat besar. Sehingga kami dari dewan tentunya mendukung untuk penambahan anggaran," katanya.
Ketua DPRD Klemens berharap kepada gugus tugas agar memaksimalkan penggunaan dana sisa senilai Rp12 miliar itu untuk program penanganan COVID-19 di Kabupaten Jayapura.
"Kami juga berharap agar yang sisa itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk penanganan wabah ini," ujarnya dalam keterangan tertulis Humas COVID-19 Pemkab Jayapura.
Mengenai wacana untuk penambahan anggaran penanganan COVID-19 itu tentunya disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan,lanjutnya, pihak dewan belum memastikan berapa rencana anggaran yang akan ditambah untuk penanganan COVID-19 di Kabupaten Jayapura.
"Kita akan sesuaikan dengan kebutuhan seperti apa nanti usulan dari pemerintah," tandasnya.