Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua kembali menunda pelaksanaan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Yahukimo terpilih hasil pilkada periode 2021-2025 yang seharusnya digelar Jumat secara virtual.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Dance Yulian Flassy di Jayapura, Jumat, mengatakan seharusnya dilantik hari ini (30/4), tetapi setelah berkomunikasi lagi dengan Gubernur Papua Lukas Enembe, akhirnya diputuskan Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal yang akan melakukan pelantikan.

"Meskipun demikian, sudah ada kepastian kapan pelaksanaan Bupati Yahukimo akan digelar, yakni pada 4 Mei 2021," katanya.

Menurut Dance, kepastian ini dikuatkan dengan surat Menteri Dalam Negeri terkait penetapan waktu pelaksanaan pelantikan.

"Pelantikan dilakukan tidak secara virtual, tetapi langsung oleh Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal," ujarnya.

Dia menjelaskan sedangkan terkait pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Supiroi, pihaknya mengaku baru bisa dilakukan setelah masa jabatan kepala daerah setempat berakhir di 24 Mei 2021.

“Pelantikan Bupati Supiori juga seharusnya dilaksanakan pada 4 Mei 2021, tetapi setelah dicek masa jabatan kepala daerah yang lama baru berakhir 24 Mei 2021," katanya lagi.

Dia menambahkan untuk itu, pihaknya akan lebih fokus pada pelaksanaan pelantikan Bupati dan Wabup Yahukimo terpilih dulu.

Sekadar diketahui, pilkada untuk calon Bupati dan wakil Bupati Yahukimo periode 2021-2025, diikuti oleh dua pasangan. Yaitu nomor urut satu Didimus Yahuli-Esau Miram, kemudian nomor urut dua Abock Busup–Yulianus Heluka.

Pasangan nomor urut satu Didimus Yahuli-Esau Muram tercatat meraup 172.535 suara. Sedangkan pasangan nomor urut dua, Abock Busup-Yulianus Heluka meraup 138.064 suara.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024