Makassar (ANTARA) - Tim renang laut Sulawesi Selatan memasang target realistis berupa medali perunggu pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang akan digelar di Papua pada 2-15 Oktober 2021.
Ketua Binpres Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Sulsel Atmam Amir di Makassar, Senin, mengatakan pihaknya saat ini memilih untuk fokus meningkatkan stamina dan daya jelajah atlet sebagai upaya meraih hasil maksimal di PON nanti.
"Para atlet terus intens melakukan persiapan di Pantai Biru Makassar setiap harinya," ujar Atmam yang juga merupakan pengurus PRSI Sulsel itu.
Tim renang laut Sulsel akan diperkuat tiga atlet di PON XX Papua, yakni Wanda Agustina (5.000 meter putri), Naufal Saputra (3.000 meter putra) dan Nurul Inayah (10.000 meter putri).
Menurut Atmam, peluang untuk merebut medali di PON nanti cukup terbuka karena jumlah atlet yang turun di setiap nomor tersebut masing-masing hanya terdiri dari tiga orang.
Ia pun menjelaskan jika jumlah atlet yang diperbolehkan memang terbatas karena sudah dijatah. Sehingga dengan jumlah pesaing yang lebih sedikit, tentu diharapkan para perenang Sulsel bisa tampil maksimal.
"Kami pilih realistis saja, yakni merebut medali perunggu. Seluruh atlet terus fokus mematangkan persiapan, dan semoga target kita bisa terwujud," ungkap Atmam.
Ketua Binpres Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Sulsel Atmam Amir di Makassar, Senin, mengatakan pihaknya saat ini memilih untuk fokus meningkatkan stamina dan daya jelajah atlet sebagai upaya meraih hasil maksimal di PON nanti.
"Para atlet terus intens melakukan persiapan di Pantai Biru Makassar setiap harinya," ujar Atmam yang juga merupakan pengurus PRSI Sulsel itu.
Tim renang laut Sulsel akan diperkuat tiga atlet di PON XX Papua, yakni Wanda Agustina (5.000 meter putri), Naufal Saputra (3.000 meter putra) dan Nurul Inayah (10.000 meter putri).
Menurut Atmam, peluang untuk merebut medali di PON nanti cukup terbuka karena jumlah atlet yang turun di setiap nomor tersebut masing-masing hanya terdiri dari tiga orang.
Ia pun menjelaskan jika jumlah atlet yang diperbolehkan memang terbatas karena sudah dijatah. Sehingga dengan jumlah pesaing yang lebih sedikit, tentu diharapkan para perenang Sulsel bisa tampil maksimal.
"Kami pilih realistis saja, yakni merebut medali perunggu. Seluruh atlet terus fokus mematangkan persiapan, dan semoga target kita bisa terwujud," ungkap Atmam.