Jayapura (ANTARA) -
"Kami sangat apresiasi para guru OAL ini apalagi mereka yang mengajar di sekolah dasar, Paud dan TK," katanya.
Menurut Tan, dengan adanya guru kontrak OAL maka sangat membantu pelayanan pendidikan di sekolah-sekolah yang ada di Lanny Jaya.
Pemerintah Kabupaten Lanny Jaya, Papua memberikan apresiasi kepada para 500 guru kontrak Orang Asli Lanny Jaya (OAL) atas kinerja dan pelayanan selama enam bulan meski memiliki tingkat kesulitan geografis yang susah dijangkau.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lanny Jaya Tan Wanimbo dalam siaran pers di Jayapura, Selasa mengatakan berdasarkan hasil rapat evaluasi kinerja guru kontrak OAL ada 50 pesen yang memiliki kinerja baik.
"Kami sangat apresiasi para guru OAL ini apalagi mereka yang mengajar di sekolah dasar, Paud dan TK," katanya.
Menurut Tan, dengan adanya guru kontrak OAL maka sangat membantu pelayanan pendidikan di sekolah-sekolah yang ada di Lanny Jaya.
"Seperti yang diketahui kondisi menuju ke sekolah-sekolah ini sulit dijangkau." ujarnya
Dia menjelaskan dengan adanya guru kontrak OAL ia pstikan pelayanan di tingkat Paud, TK dan SD sudah terlayani dengan baik.
"Meski tidak ada tempat tinggal yang kami siapkan namun para guru hidup bersama masyarakat dan benar-benar melaksanakan tugas disana," katanya lagi.
Dia menambahkan untuk pembiayaan tenaga guru kontrak OAL melalui dana otsus sebesar Rp 1,8 M lebih sehingga ini kebijakan yang tepat yang mengajak anak asli Lanny Jaya untuk bekerja.