Jayapura (ANTARA) - Dinas Kesehatan Papua dan Asmat hingga kini terus menangani kasus demam berdarah dengue (DBD) yang menyerang masyarakat di Distrik Agats.
 
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P)Dinas Kesehatan Papua dr Aaron Rumainum Jumat di Jayapura mengakui, kejadian luar biasa (KLB) DBD yang menyerang masyarakat di Distrik Agats sudah menyerang 58 orang, seorang di antaranya meninggal.
 
Berbagai tindakan pencegahan sudah dilakukan dengan melakukan fogging atau pengasapan dan penyebaran bubuk abate.
 
Selain itu masyarakat dihimbau menutup tempat-tempat penampungan air agar tidak menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk khususnya nyamuk aedes aegypti,
 
Aaron juga berharap masyarakat selalu menjaga kebersihan terutama genangan air yang bila tidak dibersihkan dapat menjadi sarang nyamuk.
 
"Mudah-mudahan dengan dilakukannya pembersihan rumah dan lingkungan maka nyamuk tersebut tidak dapat berkembang biak," katanya.
 
 

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024