Biak (ANTARA) - Tim Penggerak PKK Kabupaten Biak Numfor, Papua mengajak para orang tua untuk memperhatikan pemenuhan asupan gizi dan vitamin untuk tumbuh kembang anak-anak asli orang Papua supaya lebih sehat.
"TP PKK Biak akan berkolaborasi dengan berbagai organisasi perangkat daerah Pemkab Biak Numfor untuk memperhatikan pemenuhan gizi anak melalui program bulan imunisasi nasional,"ujar Ketua TPK PKK Biak Ruth Naomi Rumkabu di Biak, Sabtu.
Ia mengatakan, pemenuhan gizi untuk anak telah dilakukan jajaran Pemkab Biak Numfor melalui dinas terkait beserta TP PKK pada 1 Agustus 2022 mengelar makan telur bagi anak-anak sekolah melalui program semarak HUT ke-77 Kemerdekaan RI.
"Sedangkan pada 10 Agustus Pemkab Biak Numfor telah memberikan anak-anak dan orang dewasa untuk gemar makan ikan," ujar Ruth.
Sementara di program lain memperhatikan kesehatan anak-anak, menurut Ruth, melalui program pencegahan kekerdilan pada anak
(stunting).
"Melalui semua program yang dilakukan pemerintah hingga bulan imunisasi nasional bertujuan memenuhi kesehatan anak-anak
Indonesia dengan memberikan asupan gizi dan vitamin sehingga anak-anak menjadi sehat, cerdas dan terbebas stunting," harap Ruth.
Sementara itu, Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap mengatakan, pemenuhan gizi bagi anak-anak orang asli Papua merupakan program pemerintah daerah melalui dinas terkait.
Sebagai contoh, menurut Bupati Herry, pada acara gemar makan ikan digelar Pemkab Biak Numfor melalui panitia HUT ke-77 Kemerdekaan RI sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah daerah memenuhi gizi anak-anak di Biak.
Bahkan ada rencana Pemkab Biak Numfor, menurut Bupati Herry, untuk memberikan makanan tambahan pokem (sejenis gandum)
untuk anak-anak di Kepulauan Numfor.
"Ya ini semua Pemkab Biak Numfor lakukan untuk meningkatkan kualitas kesehatan anak Biak melalui bulan imunisasi nasional yang digagas kementerian kesehatan,"katanya.
Sebelumnya, Plt Kadis Kesehatan Biak Daud Duwiri M.Kes mengakui, penanganan pemenuhan gizi anak dilakukan pemerintah daerah bersama pemangku kepentingan lainnya.
"Pencegahan stunting dilakukan bersama-sama dengan program aksi nyata seperti memberikan gizi melalui makan telur ayam, gemar makan ikan dan pemberian vitamin di Posyandu serta fasilitas kesehatan pemerintah di Puskesmas/Pustu,"ujarnya.
Bulan imunisasi nasional di Biak diisi dengan pelayanan Posyandu di setiap kampung dilakukan satu bulan sekali layanan pemeriksaan kesehatan balita, penimbangan dan pemeriksaan ibu hamil hingga pemberian makanan bergizi.
"TP PKK Biak akan berkolaborasi dengan berbagai organisasi perangkat daerah Pemkab Biak Numfor untuk memperhatikan pemenuhan gizi anak melalui program bulan imunisasi nasional,"ujar Ketua TPK PKK Biak Ruth Naomi Rumkabu di Biak, Sabtu.
Ia mengatakan, pemenuhan gizi untuk anak telah dilakukan jajaran Pemkab Biak Numfor melalui dinas terkait beserta TP PKK pada 1 Agustus 2022 mengelar makan telur bagi anak-anak sekolah melalui program semarak HUT ke-77 Kemerdekaan RI.
"Sedangkan pada 10 Agustus Pemkab Biak Numfor telah memberikan anak-anak dan orang dewasa untuk gemar makan ikan," ujar Ruth.
Sementara di program lain memperhatikan kesehatan anak-anak, menurut Ruth, melalui program pencegahan kekerdilan pada anak
(stunting).
"Melalui semua program yang dilakukan pemerintah hingga bulan imunisasi nasional bertujuan memenuhi kesehatan anak-anak
Indonesia dengan memberikan asupan gizi dan vitamin sehingga anak-anak menjadi sehat, cerdas dan terbebas stunting," harap Ruth.
Sementara itu, Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap mengatakan, pemenuhan gizi bagi anak-anak orang asli Papua merupakan program pemerintah daerah melalui dinas terkait.
Sebagai contoh, menurut Bupati Herry, pada acara gemar makan ikan digelar Pemkab Biak Numfor melalui panitia HUT ke-77 Kemerdekaan RI sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah daerah memenuhi gizi anak-anak di Biak.
Bahkan ada rencana Pemkab Biak Numfor, menurut Bupati Herry, untuk memberikan makanan tambahan pokem (sejenis gandum)
untuk anak-anak di Kepulauan Numfor.
"Ya ini semua Pemkab Biak Numfor lakukan untuk meningkatkan kualitas kesehatan anak Biak melalui bulan imunisasi nasional yang digagas kementerian kesehatan,"katanya.
Sebelumnya, Plt Kadis Kesehatan Biak Daud Duwiri M.Kes mengakui, penanganan pemenuhan gizi anak dilakukan pemerintah daerah bersama pemangku kepentingan lainnya.
"Pencegahan stunting dilakukan bersama-sama dengan program aksi nyata seperti memberikan gizi melalui makan telur ayam, gemar makan ikan dan pemberian vitamin di Posyandu serta fasilitas kesehatan pemerintah di Puskesmas/Pustu,"ujarnya.
Bulan imunisasi nasional di Biak diisi dengan pelayanan Posyandu di setiap kampung dilakukan satu bulan sekali layanan pemeriksaan kesehatan balita, penimbangan dan pemeriksaan ibu hamil hingga pemberian makanan bergizi.