Merauke (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo untuk membuat langkah-langkah konkrit  menyiapkan masa transisi Daerah Otonom Baru (DOB) tersebut.

"Segera petakan dan buat langkah konkrit terkait transisi kelembangaan provinsi baru yang sejalan dengan tahapan proses pemilu 2024," kata Wapres Ma'ruf Amin di Merauke dalam pertemuan dengan Pj Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo, Wamendagri John Wempi Watipo, anggota Forkopimda, FKUB, Uskup Agung Merauke Mgr Petrus Canisius Mandagi dan mantan Bupati Merauke John Gluba Gebse.

"Saya instruksikan para menteri, bapak Mendagri untuk segera membahas berbagai isu dan agenda menjadi perhatian provinsi Papua Selatan seperti disampaikan oleg bapak-bapak termasuk dari penjabat gubernur," ucap Wapres.

Wapres menyebut kehadiran provinsi Papua Selatan sebagai DOB menjadi sebuah strategi dorongan kuat yang bisa menggerakkan pembangunan kesejahteraan masyarakat asli Papua.

"Kita harapkan provinsi baru ini seperti dinamo yang bisa menggerakkan. Harus ada cara baru yang bersifat terobosan Pak Pj Gubernur, jangan berjalan biasa-biasa saja, harus ada langkah-langkah baru, terobosan baru dalam rangka mengelola pembangunan Papua," tambah Wapres.

Wapres meminta Pj Gubernur Apolo merumuskan komoditas unggulan apa spesifik empat kabupaten yakni Merauke, Asmat, Boven Digoel dan Mappi supaya didesain peran orang asli Papua.

Provinsi Papua Selatan, sebut Wapres, adalah wajah Indonesia di perbatasan negara, sebagai pintu gerbang Indonesia dari Selatan ke kawasan Pasifik sehingga perlu merumuskan percepatan perbatasan negara yang terpadu.

"Pos Lintas Batas Negara di Merauke, PLBN Boven Digoel dan beberapa titik tradisional transaksi ekonomi harus jadi sentra baru ekonomi ketahanan pangan sebagai lumbung pangan nasional di Timur Indonesia, baik sentra padi, sentra perikanan dan sentra peternakan," katanya.

"Tata kelola masalah padi, jagung dan masalah lainnya harus sudah dirumuskan, supaya menjadi lumbung pangan nasional. Rumuskan pendekatan terintegrasi sejak hulu ke hilir dan pastikan keterlibatan pengelolaan warga Papua asli," jelas Wapres.

Pj Gubernur Apolo mengatakan struktur organisasi pemprov Papua Selatan belum rampung dan baru hari ini akan melantik sekda  baru.

Apolo menyebut, untuk mempercepat pembangunan perlu lebih banyak kuota pegawai agar pekerjaan lebih cepat dan anggaran sektor infrastruktur dan SDM.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wapres minta Pj Gubernur Papua Selatan siapkan masa transisi

Pewarta : Desca Lidya Natalia
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024