Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua mengajak semua masyarakat di daerah itu agar melalui Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2023 dijadikan sebagai momen untuk membangun kekuatan bersama guna meningkatkan rasa nasionalisme.
Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey kepada ANTARA di Jayapura, Jumat, mengatakan Hari Kebangkitan Nasional mengingatkan seluruh anak bangsa untuk bangkit dari ketertinggalan, kemiskinan dan juga keterbelakangan.
"Sehingga kami mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa memupuk rasa persatuan, kesatuan dan kebersamaan karena itu merupakan suatu kekuatan untuk bersama-sama membangun Papua khususnya Kota Jayapura," katanya.
Menurut Pekey, dengan demikian maka Kota Jayapura akan semakin maju, mandiri dan masyarakat juga bisa hidup sejahtera dan semua itu bisa terwujud jika semua satu hati untuk membangun negeri berjuluk 'Port Numbay' itu lebih baik ke depan.
"Selain itu penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kota Jayapura melalui berbagai bidang juga sangat penting salah satunya ialah pada sektor pendidikan," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya terus melakukan penguatan SDM pada bidang pendidikan agar generasi muda di daerah itu bisa juga bersaing pada era yang kompetitif.
"Apalagi Kota Jayapura merupakan barometer pendidikan di Tanah Papua karena itu pengembangan SDM di bidang pendidikan menjadi sangat prioritas pembangunan," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya terus mendorong meningkatkan selain pendidikan formal di sekolah tetapi juga mencoba berinovasi seperti menjalankan program berhitung cepat matematika dengan metode Gampang Asyik dan Menyenangkan (GASING).
"Karena itu sebagai dasar untuk pendidikan yang lebih maju di jenjang yang lebih tinggi selain itu kami juga terus mendorong pendidikan melalui program afirmasi bagi anak-anak asli Papua di berbagi lembaga pendidikan," ujarnya.
Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey kepada ANTARA di Jayapura, Jumat, mengatakan Hari Kebangkitan Nasional mengingatkan seluruh anak bangsa untuk bangkit dari ketertinggalan, kemiskinan dan juga keterbelakangan.
"Sehingga kami mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa memupuk rasa persatuan, kesatuan dan kebersamaan karena itu merupakan suatu kekuatan untuk bersama-sama membangun Papua khususnya Kota Jayapura," katanya.
Menurut Pekey, dengan demikian maka Kota Jayapura akan semakin maju, mandiri dan masyarakat juga bisa hidup sejahtera dan semua itu bisa terwujud jika semua satu hati untuk membangun negeri berjuluk 'Port Numbay' itu lebih baik ke depan.
"Selain itu penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kota Jayapura melalui berbagai bidang juga sangat penting salah satunya ialah pada sektor pendidikan," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya terus melakukan penguatan SDM pada bidang pendidikan agar generasi muda di daerah itu bisa juga bersaing pada era yang kompetitif.
"Apalagi Kota Jayapura merupakan barometer pendidikan di Tanah Papua karena itu pengembangan SDM di bidang pendidikan menjadi sangat prioritas pembangunan," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya terus mendorong meningkatkan selain pendidikan formal di sekolah tetapi juga mencoba berinovasi seperti menjalankan program berhitung cepat matematika dengan metode Gampang Asyik dan Menyenangkan (GASING).
"Karena itu sebagai dasar untuk pendidikan yang lebih maju di jenjang yang lebih tinggi selain itu kami juga terus mendorong pendidikan melalui program afirmasi bagi anak-anak asli Papua di berbagi lembaga pendidikan," ujarnya.