Sentani (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Jayapura mengimbau warga yang berkendara khususnya roda dua agar tidak membawa barang berharga guna mencegah kasus penjambretan.
Hal ini menyusul terjadinya kasus penjambretan di Harapan, Distrik Sentani Timur Kabupaten Jayapura beberapa waktu lalu meskipun pelakunya sudah ditangkap.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay di Sentani, Kamis mengatakan polisi akan terus berusaha memberikan rasa aman kepada masyarakat di daerah ini.
Namun, dia pun mengingatkan supaya warga juga ikut membantu pihak kepolisian dalam dengan tidak membawa barang berharga ketika berkendara sendirian.
“Kalau mau keluar rumah sendiri sebaiknya barang-barang berharga ditinggalkan di rumah, dan juga pesan kami khususnya perempuan untuk berkendara bersama teman,” katanya.
Menurut Kapolres, kejahatan dapat terjadi kapan pun dan dimanapun sehingga kewaspadaan perlu lebih ditingkatkan.
“Dukungan masyarakat sangat penting dalam membantu tugas-tugas polisi, salah satunya mencegah terjadinya tindak pidana seperti jambret,” ujarnya.
Dia menegaskan akan menindak tegas kepada pelaku penjambretan karena dapat mengakibatkan kerugian harga benda, kecelakaan bahkan meninggal dunia.
“Pelaku biasanya merampas barang bawaan sehingga mengakibatkan korban terjatuh, bisa luka ataupun meninggal dunia sehingga ini menjadi perhatian serius kepolisian,” katanya.
Dia menambahkan pihak kepolisian akan bekerja ekstra dalam mengungkap kasus-kasus kejahatan seperti penjambretan.
Polisi Jayapura imbau warga berkendara tak bawa barang berharga
Biasanya merampas barang bawaan