Jayapura (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat sedang melakukan penanganan sistem kelistrikan yang mengalami gangguan pada Sabtu mulai pukul 17.05 WIT.
"Saat ini penyebab gangguan sedang ditelusuri oleh petugas dan proses penormalan sedang dilakukan secara bertahap," kata General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Budiono dalam keterangan di Jayapura, Sabtu.
Menurut Budiono, pengamanan sistem kelistrikan sementara dilakukan dengan meningkatkan koordinasi seluruh petugas di lapangan.
"Gangguan terjadi pada pembangkit PLTMG MPP Jayapura yang menyebabkan terjadinya gangguan suplai listrik ke masyarakat," ujarnya.
Dia menjelaskan saat ini proses penormalan kelistrikan sudah dilakukan dan sudah ada delapan penyulang berhasil disuplai di antaranya penyulang Bogenvil, Soka, Garuda dan Cenderawasih.
"Ke delapan penyulang tersebut menyuplai sebagian wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura sudah mulai teraliri listrik pada pukul 18.20 WIT," katanya.
Dia menambahkan ada enam gardu induk berdampak yang melayani pelanggan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN dengan beban sebesar 62,5 Megawatt (MW) yang sempat tidak terpenuhi sehingga pelayanan kelistrikan pelanggan UP3 Jayapura mengalami padam.
"Kami mohon maaf apabila gangguan ini mengganggu aktivitas masyarakat pada sore hingga malam hari," ujarnya.
Dia mengatakan PLN terus berupaya semaksimal mungkin untuk segera menormalkan kelistrikan agar pelanggan bisa melakukan aktivitas seperti biasa dan diharapkan tiga jam ke depan listrik telah kembali normal.
"Saat ini penyebab gangguan sedang ditelusuri oleh petugas dan proses penormalan sedang dilakukan secara bertahap," kata General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Budiono dalam keterangan di Jayapura, Sabtu.
Menurut Budiono, pengamanan sistem kelistrikan sementara dilakukan dengan meningkatkan koordinasi seluruh petugas di lapangan.
"Gangguan terjadi pada pembangkit PLTMG MPP Jayapura yang menyebabkan terjadinya gangguan suplai listrik ke masyarakat," ujarnya.
Dia menjelaskan saat ini proses penormalan kelistrikan sudah dilakukan dan sudah ada delapan penyulang berhasil disuplai di antaranya penyulang Bogenvil, Soka, Garuda dan Cenderawasih.
"Ke delapan penyulang tersebut menyuplai sebagian wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura sudah mulai teraliri listrik pada pukul 18.20 WIT," katanya.
Dia menambahkan ada enam gardu induk berdampak yang melayani pelanggan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN dengan beban sebesar 62,5 Megawatt (MW) yang sempat tidak terpenuhi sehingga pelayanan kelistrikan pelanggan UP3 Jayapura mengalami padam.
"Kami mohon maaf apabila gangguan ini mengganggu aktivitas masyarakat pada sore hingga malam hari," ujarnya.
Dia mengatakan PLN terus berupaya semaksimal mungkin untuk segera menormalkan kelistrikan agar pelanggan bisa melakukan aktivitas seperti biasa dan diharapkan tiga jam ke depan listrik telah kembali normal.