Wamena (ANTARA) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Wamena memastikan pasokan listrik daerah setempat selama Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi aman.
Pelaksana Harian (Plh) Manager PLN UP3 Wamena Alexander Woru di Wamena, Jumat mengatakan, kapasitas listrik untuk Wamena sebesar 7,5 megawatt (MW).
“Kami dapat informasikan bahwa pasokan tenaga listrik selama puasa kurang lebih sebulan di Wamena aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir,” katanya.
Menurut dia, saat ini terjadi kelebihan beban listrik tidak defisit di Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
“Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Sinakma dan Walesi masing-masing menyumbangkan listrik di atas delapan megawatt,” ujarnya.
Dia menjelaskan, kondisi kelistrikan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya aman.
“Kami bisa katakan aman karena pada saat ini dan memasuki Bulan Suci Ramadhan teman-teman rutin melakukan pemeliharaan sehingga pada saat Ramadhan tidak ada gangguan yang berarti,” katanya.
Dia menambahkan, setiap waktu ada petugas piket pelayanan teknik yang melakukan tugasnya selama 1 x 24 jam bergiliran setiap harinya.
“Jadwal petugas piket pelayanan teknik itu sudah berjalan selama ini baik hari biasanya maupun hari-hari besar keagamaan contohnya Bulan Suci Ramadhan sehingga tidak ada masalah dalam pengawasan kelistrikan setiap harinya,” ujarnya.
Dia menegaskan, untuk Bulan Suci Ramadhan ada penambahan petugas piket selama sebulan untuk memastikan pelaksanaan ibadah puasa ini berjalan baik.
“Selama bulan Ramadhan pemadaman-pemadaman karena pemeliharaan sementara dihentikan,” katanya.
Menyambut Bulan Suci Ramadhan, kata dia, PLN UP3 Wamena memastikan pasokan listrik akan aman, baik dan stabil.
“Setelah bulan puasa barulah kami melakukan agenda pemadaman bergiliran untuk pemeliharaan jaringan listrik,” ujarnya.