Biak (ANTARA) - Kepolisian Resort (Polres) Biak Numfor, Papua menempatkan 10 personel Polri untuk mengamankan gudang logistik pemilu di Komisi Pemilihan Umum (KPU) selama 24 jam.
"Dari 10 personel Polres yang ditugaskan mengamankan gudang terbagi dua regu setiap hari siang dan malam," ujar Kapolres AKBP Damianus DS melalui Kabag Operasi AKP Mika Rumbrapuk di Biak, Jumat.
Dia mengakui dengan adanya penjagaan gudang logistik pemilu KPU Biak diharapkan semua fasilitas kebutuhan pemilu tetap terlindungi dan tersimpan aman.
Apalagi saat ini, lanjut Kabag Ops AKP Mika, ketersediaan logistik pemilu serentak sudah mulai diterima KPU seperti kotak suara, tinta hingga surat suara.
Kabag OPS AKP Mika mengaku, gudang logistik Pemilu 2024 milik KPU perlu diamankan karena menyimpan dokumen milik negara berisikan kebutuhan untuk pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
"Dengan adanya ketersediaan logistik Pemilu di gudang KPU maka bisa mendukung kelancaran pemilu serentak 2024," harap Mika.
AKP Mika mengaku tugas Polisi menjaga gudang logistik KPU Biak sebagai upaya jajaran Polres untuk menjamin logistik pemilu pada tahapan Pemilu serentak 14 Februari tetap aman, lancar dan kondusif.
Selain KPU mendapat pengamanan, lanjut dua, pihak Bawaslu juga dilakukan pengamanan dengan menempatkan personel di Sekretariat Badan Pengawas Pemilu.
Pada Pemilu 14 Februari 2024 terdaftar jumlah pemilih tetap Biak sebanyak 101.536 pemilih terdiri laki-laki 50.223 orang dan perempuan sebanyak 51.313 pemilih tetap terdesar di 484 tempat pemungutan suara.
"Dari 10 personel Polres yang ditugaskan mengamankan gudang terbagi dua regu setiap hari siang dan malam," ujar Kapolres AKBP Damianus DS melalui Kabag Operasi AKP Mika Rumbrapuk di Biak, Jumat.
Dia mengakui dengan adanya penjagaan gudang logistik pemilu KPU Biak diharapkan semua fasilitas kebutuhan pemilu tetap terlindungi dan tersimpan aman.
Apalagi saat ini, lanjut Kabag Ops AKP Mika, ketersediaan logistik pemilu serentak sudah mulai diterima KPU seperti kotak suara, tinta hingga surat suara.
Kabag OPS AKP Mika mengaku, gudang logistik Pemilu 2024 milik KPU perlu diamankan karena menyimpan dokumen milik negara berisikan kebutuhan untuk pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
"Dengan adanya ketersediaan logistik Pemilu di gudang KPU maka bisa mendukung kelancaran pemilu serentak 2024," harap Mika.
AKP Mika mengaku tugas Polisi menjaga gudang logistik KPU Biak sebagai upaya jajaran Polres untuk menjamin logistik pemilu pada tahapan Pemilu serentak 14 Februari tetap aman, lancar dan kondusif.
Selain KPU mendapat pengamanan, lanjut dua, pihak Bawaslu juga dilakukan pengamanan dengan menempatkan personel di Sekretariat Badan Pengawas Pemilu.
Pada Pemilu 14 Februari 2024 terdaftar jumlah pemilih tetap Biak sebanyak 101.536 pemilih terdiri laki-laki 50.223 orang dan perempuan sebanyak 51.313 pemilih tetap terdesar di 484 tempat pemungutan suara.