Biak (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Papua pada 2024 memprogramkan layanan internet untuk pendidikan dan fasilitas pemerintah dengan menggunakan Very Small Aperture Terminal (VSAT).

"Layanan internet VSAT berperan besar dalam kebijakan pembangunan yang direncanakan pemerintah untuk menyamaratakan akses distribusi informasi seluruh wilayah distrik dan kampung di Kabupaten Biak Numfor," ujar Kepala Dinas Kominfo Biak Numfor George Kbarek di Biak, Minggu.

Terlebih kondisi geografis Kabupaten Biak Numfor berbentuk daerah kepulauan masih sangat terbatas untuk mendapatkan akses internet.

"Melalui layanan internet VSAT yang disediakan pemerintah dapat memajukan pemerataan informasi hingga pelosok kampung," ujarnya.

Dengan adanya jaringan internet VSAT,menurut George, maka akses teknologi informasi dapat memudahkan pemerintah untuk memberikan pelayanan optimal dan merata kebutuhan seluruh masyarakat.

Layanan VSAT, lanjut dia, dapat digunakan di puskesmas untuk layanan kesehatan, pendidikan, wirausaha digital, literasi digital, dana desa dan beragam kebutuhan informasi internet lainnya bisa diwujudkan dengan mudah.

Diakuinya, layanan internet VSAT tidak membatasi pengguna dalam mengakses informasi karena satelit menggunakan transmitter dan modem yang akan memproses dan mengekstraksi sinyal untuk bisa dibaca user.

Disebutkan George, saat ini untuk melayani kebutuhan internet dan telepon seluler pihak Bakti Kemenkominfo RI telah membangun sebanyak 116 BTS tersebar di 19 distrik/kecamatan wilayah daratan dan Kepulauan Numfor, Padaido dan Aimando.

"Semuanya 19 wilayah distrik/kecamatan Biak Numfor hingga 2024 ini sudah terkoneksi layanan internet dan telepon seluler," sebut George.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Diskominfo Papua siapkan layanan internet VSAT untuk pendidikan Biak

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024