Timika (ANTARA) - Honai Adat Pengusaha Amungme Kamoro (Hapak) di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah mengapresiasi program bus gratis dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika bagi masyarakat setempat.
Wakil Ketua Honai Adat Pengusaha Amungme Kamoro Kabupaten Mimika, Tenius Kum, di Timika, Rabu, mengatakan program ini sangat membantu transportasi bagi masyarakat kecil di daerah ini.
"Program ini sangat membantu masyarakat ekonomi lemah, dengan demikian maka mama-mama akan sangat terbantu untuk berjualan ke pasar," katanya.
"Kasihan mama-mama kita, mereka datang berjualan di pasar yang jauh belum tentu dagangan mereka habis terjual, kemudian pendapatan mereka harus dipergunakan untuk membayar ojek sebagai transportasi umum satu-satunya," ujarnya menambahkan.
Dia menjelaskan ada yang pro dan kontra tetapi pihaknya tetap mendukung program ini, sebab pihaknya pernah meninjau langsung dan mendatangi Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika untuk memastikan tujuannya.
"Tujuan dari program pemerintah ini kami rasa sangat baik yakni untuk membantu masyarakat dan berencana akan melewati rute S0 13, 16, dan 9," katanya lagi.
Pengawas Hapak Dofilin Baenal menambahkan pihaknya telah mengunjungi masyarakat kecil di Kabupaten Mimika guna menanyakan apa yang diperlukan dan memang transportasi gratis yang sangat dibutuhkan.
"Kita lihat banyak sekolah yang membutuhkan transportasi, terkadang siswa tidak ke sekolah karena tidak memiliki biaya, program seperti ini juga sangat membantu anak sekolah," ujarnya lagi.
Wakil Ketua Honai Adat Pengusaha Amungme Kamoro Kabupaten Mimika, Tenius Kum, di Timika, Rabu, mengatakan program ini sangat membantu transportasi bagi masyarakat kecil di daerah ini.
"Program ini sangat membantu masyarakat ekonomi lemah, dengan demikian maka mama-mama akan sangat terbantu untuk berjualan ke pasar," katanya.
"Kasihan mama-mama kita, mereka datang berjualan di pasar yang jauh belum tentu dagangan mereka habis terjual, kemudian pendapatan mereka harus dipergunakan untuk membayar ojek sebagai transportasi umum satu-satunya," ujarnya menambahkan.
Dia menjelaskan ada yang pro dan kontra tetapi pihaknya tetap mendukung program ini, sebab pihaknya pernah meninjau langsung dan mendatangi Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika untuk memastikan tujuannya.
"Tujuan dari program pemerintah ini kami rasa sangat baik yakni untuk membantu masyarakat dan berencana akan melewati rute S0 13, 16, dan 9," katanya lagi.
Pengawas Hapak Dofilin Baenal menambahkan pihaknya telah mengunjungi masyarakat kecil di Kabupaten Mimika guna menanyakan apa yang diperlukan dan memang transportasi gratis yang sangat dibutuhkan.
"Kita lihat banyak sekolah yang membutuhkan transportasi, terkadang siswa tidak ke sekolah karena tidak memiliki biaya, program seperti ini juga sangat membantu anak sekolah," ujarnya lagi.