Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua berharap melalui momentum Hari Anak Nasional (HAN) 2024 dapat memberikan inspirasi dan komitmen yang kuat guna membangun Jayapura sebagai kota yang ramah tetapi juga layak anak.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Abdul Majid di Jayapura, Selasa, mengatakan HAN yang diperingati setiap 23 Juli bertujuan membangun kembali kesadaran setiap elemen bangsa baik individu orang tua guru maupun pemerintah tentang pentingnya tugas dalam memenuhi hak dan perlindungan anak guna terwujudnya kota layak anak.

Dia menjelaskan sesuai tema HAN tahun ini yakni 'Anak Terlindungi, Indonesia Maju' maka perlu adanya kesadaran yang dapat mendorong keluarga di Kota Jayapura agar memiliki pola pengasuhan yang berkualitas.

"Selain itu juga berwawasan, keterampilan dan pemahaman yang komprehensif dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak," katanya.

Dia menambahkan dengan demikian maka kegiatan lomba yang digelar oleh TP PKK Kota Jayapura dalam rangka memperingati HAN merupakan salah satu upaya untuk menguji serta melatih ketangkasan fisik dan pemikiran anak.

Bunda PAUD Kota Jayapura Maria Yuvita Pekey mengatakan berbagai kegiatan lomba yang diikuti oleh anak-anak usia dini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi setiap anak di kampung dapat berekreasi dan berani tampil.

Dia menambahkan beberapa lomba yang dilaksanakan dalam rangka HAN 2024 juga untuk menggerakkan seluruh potensi anak-anak usia dini yang ada di Kota Jayapura terutama yang ada di kampung.

"Sehingga lomba yang kami laksanakan ini merupakan cara agar anak-anak di kampung bisa terampil," katanya.

Sekadar untuk diketahui TP PKK Kota Jayapura menggelar lomba cerita, lomba lempar penutup botol sirup, lomba menggambar dan lempar bola ke dalam keranjang dalam rangka memperingati HAN ke 40 yang diikuti oleh 137 lembaga TK/PAUD se-Kota Jayapura terpusat di Kampung Holtekamp, Distrik Muara Tami.

Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024