Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) setempat rutin mengadakan pasar murah untuk mencegah dan menekan angka inflasi di daerah tersebut.
Kepala Bidang Ekonomi pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Jayapura Oktovina Joshina Kambu di Jayapura, Jumat, mengatakan salah satu keberhasilan Pemkot Jayapura menekan inflasi ialah melaksanakan pasar murah mulai dari Distrik Jayapura Utara hingga ke Distrik Muara Tami
"Selain itu juga kami rutin melakukan inspeksi mendadak terhadap harga di pasar tradisional dan ritel modern," katanya.
Menurut Kambu, pasar murah dan inspeksi mendadak merupakan salah satu langkah yang paling strategis dalam menekan angka inflasi di Kota Jayapura.
"Sampai saat ini pasar murah sudah dilakukan sebanyak 17 kali dan hingga Desember 2024 masih terus dilakukan," ujarnya.
Ia telah menjadwalkan kegiatan pasar murah pada Juli-hingga Desember 2024 diadakan sebanyak 31 kali.
"Hal ini bertujuan untuk bagaimana kami terus mengendalikan harga barang di pasar agar tidak terjadi kenaikan yang signifikan," katanya lagi
Dia menambahkan pihaknya berharap dengan adanya pasar murah yang dilakukan secara rutin dapat membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan keluarga setiap hari.
Kepala Bidang Ekonomi pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Jayapura Oktovina Joshina Kambu di Jayapura, Jumat, mengatakan salah satu keberhasilan Pemkot Jayapura menekan inflasi ialah melaksanakan pasar murah mulai dari Distrik Jayapura Utara hingga ke Distrik Muara Tami
"Selain itu juga kami rutin melakukan inspeksi mendadak terhadap harga di pasar tradisional dan ritel modern," katanya.
Menurut Kambu, pasar murah dan inspeksi mendadak merupakan salah satu langkah yang paling strategis dalam menekan angka inflasi di Kota Jayapura.
"Sampai saat ini pasar murah sudah dilakukan sebanyak 17 kali dan hingga Desember 2024 masih terus dilakukan," ujarnya.
Ia telah menjadwalkan kegiatan pasar murah pada Juli-hingga Desember 2024 diadakan sebanyak 31 kali.
"Hal ini bertujuan untuk bagaimana kami terus mengendalikan harga barang di pasar agar tidak terjadi kenaikan yang signifikan," katanya lagi
Dia menambahkan pihaknya berharap dengan adanya pasar murah yang dilakukan secara rutin dapat membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan keluarga setiap hari.