Jayapura (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura, Papua menyerahkan bantuan peralatan mitigasi bencana berupa satu unit tenda dan 25 baju pelampung di tujuh kampung di daerah itu.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Jayapura Augustinus Ondi di Jayapura, Senin, menyebut ketujuh kampung itu yakni Kampung Tobati, Kayu Pulo, Kayu Batu, Skouw Sae, Skouw Yambe, Skouw Mabo, dan Holtekamp.
"Kami sudah menyerahkan bantuan ke Kampung Tobati dan hari ini kami menyerahkan bantuan tenda dan 'life jacket' di Kampung Holtekamp," katanya.
Menurut Ondi, selanjutnya pada 6-7 Agustus 2024 pihaknya akan menyerahkan bantuan tenda dan baju pelampung kepada warga di Kampung Skouw Yambe kemudian dilanjutkan ke Kampung Skouw Sae.
"Bantuan yang diberikan bertujuan supaya masyarakat khususnya di daerah pesisir dapat memitigasi bencana dan memperkuat kapasitas dalam melakukan upaya pencegahan terhadap bencana alam," ujarnya.
Dia menjelaskan dalam penyerahan bantuan tersebut pihaknya juga juga akan memberikan sosialisasi dan pelatihan sekaligus simulasi terkait pemasangan tenda tersebut.
"Bantuan ini bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) Rp500 juta untuk peralatan mitigasi bencana kepada masyarakat di tujuh kampung," katanya lagi.
Pihaknya berharap ke depan semua kampung di Kota Jayapura akan mendapatkan bantuan sehingga masyarakat bisa sigap dalam menghadapi bencana alam baik longsor maupun tsunami.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Jayapura Augustinus Ondi di Jayapura, Senin, menyebut ketujuh kampung itu yakni Kampung Tobati, Kayu Pulo, Kayu Batu, Skouw Sae, Skouw Yambe, Skouw Mabo, dan Holtekamp.
"Kami sudah menyerahkan bantuan ke Kampung Tobati dan hari ini kami menyerahkan bantuan tenda dan 'life jacket' di Kampung Holtekamp," katanya.
Menurut Ondi, selanjutnya pada 6-7 Agustus 2024 pihaknya akan menyerahkan bantuan tenda dan baju pelampung kepada warga di Kampung Skouw Yambe kemudian dilanjutkan ke Kampung Skouw Sae.
"Bantuan yang diberikan bertujuan supaya masyarakat khususnya di daerah pesisir dapat memitigasi bencana dan memperkuat kapasitas dalam melakukan upaya pencegahan terhadap bencana alam," ujarnya.
Dia menjelaskan dalam penyerahan bantuan tersebut pihaknya juga juga akan memberikan sosialisasi dan pelatihan sekaligus simulasi terkait pemasangan tenda tersebut.
"Bantuan ini bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) Rp500 juta untuk peralatan mitigasi bencana kepada masyarakat di tujuh kampung," katanya lagi.
Pihaknya berharap ke depan semua kampung di Kota Jayapura akan mendapatkan bantuan sehingga masyarakat bisa sigap dalam menghadapi bencana alam baik longsor maupun tsunami.