Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) mengajak generasi muda Papua memaknai nilai Pancasila dalam pergaulan sosial.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Jayapura Abdul Hamid Toffir di Sentani, Kamis mengatakan Pancasila merupakan tonggak sejarah bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Kita semua harus menghargai para pejuang yang telah gugur mendahului serta mereka yang meletakkan pondasi bangsa ini di atas perbedaan dengan Pancasila,” katanya.
Menurut Toffir, nilai-nilai yang terkandung di dalam lima sila (Pancasila) itu harus benar-benar diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Bangsa ini didirikan di atas berbagai perbedaan namun semuanya satu dalam rumah besar bersama yaitu Indonesia dengan Pancasila sebagai landasan dalam kehidupan bermasyarakat,” ujarnya.
Dia menjelaskan perbedaan suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) yang menjadikan kekuatan besar bagi bangsa Indonesia.
“Kami pemerintah daerah berharap masyarakat terus bersatu dan kompak dalam membangun Kabupaten Jayapura ke delan supaya lebih baik,” katanya.
Dia meminta masyarakat mensukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 dengan bersama-sama menjaga kedamaian dan kerukunan walaupun berbeda pilihan.
“Meski berbeda pilihan tetapi keharmonisan dalam persatuan dan kesatuan harus dijaga dengan baik pada momentum Pilkada sehingga tatanan sosial terpelihara baik,” ujarnya.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Jayapura Abdul Hamid Toffir di Sentani, Kamis mengatakan Pancasila merupakan tonggak sejarah bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Kita semua harus menghargai para pejuang yang telah gugur mendahului serta mereka yang meletakkan pondasi bangsa ini di atas perbedaan dengan Pancasila,” katanya.
Menurut Toffir, nilai-nilai yang terkandung di dalam lima sila (Pancasila) itu harus benar-benar diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Bangsa ini didirikan di atas berbagai perbedaan namun semuanya satu dalam rumah besar bersama yaitu Indonesia dengan Pancasila sebagai landasan dalam kehidupan bermasyarakat,” ujarnya.
Dia menjelaskan perbedaan suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) yang menjadikan kekuatan besar bagi bangsa Indonesia.
“Kami pemerintah daerah berharap masyarakat terus bersatu dan kompak dalam membangun Kabupaten Jayapura ke delan supaya lebih baik,” katanya.
Dia meminta masyarakat mensukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 dengan bersama-sama menjaga kedamaian dan kerukunan walaupun berbeda pilihan.
“Meski berbeda pilihan tetapi keharmonisan dalam persatuan dan kesatuan harus dijaga dengan baik pada momentum Pilkada sehingga tatanan sosial terpelihara baik,” ujarnya.