Sentani (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) dan Sinode GKI di Tanah Papua melalui Klasis Waibu Moi menggelar pasar murah guna membantu mengendalikan inflasi daerah.

Pasar murah atau gerakan pangan murah (GPM) yang digelar dengan tajuk “gerakan bersama dengan gereja untuk menjaga ketersediaan mendukung pengendalian harga (gerbang kasih) di lingkungan Sinode GKI” pada Selasa.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Jayapura di Sentani, Selasa mengatakan apa yang saat ini dilakukan oleh Bank Indonesia, Bulog bersama Sinode GKI di Tanah Papua sangat luar biasa.

“Apa yang dilakukan ini patut pemerintah memberikan penghargaan karena membantu masyarakat Kabupaten Jayapura dalam memperoleh bahan kebutuhan pokok atau bapok dengan harga terjangkau,” katanya.

Menurut Penjabat Bupati, pemerintah daerah juga harus mendukung pengendalian inflasi dengan kegiatan serupa di tempat lain.

“Pemerintah Kabupaten Jayapura dalam tahun ini telah menggelar kurang lebih dua kegiatan pasar murah dalam rangka pengendalian inflasi dan ini akan kembali digelar,” ujarnya.

Dia menjelaskan saat ini harga-harga barang cukup tinggi dan ekonomi masyarakat pun sulit sehingga keterlibatan pemerintah maupun lembaga pemerintah, non pemerintah perlu untuk mengatasi masalah ini.

“Kami sangat menyambut baik apa yang dilakukan oleh Bank Indonesia Provinsi Papua dan Sinode GKI di Tanah Papua, semoga ini menjadi awal baik dalam membantu masyarakat di sini maupun daerah lainnya memperoleh pangan murah,” katanya.

Ia mengharapkan kegiatan ini bisa dilakukan di tempat lainnya sehingga dapat membantu masyarakat memperoleh bapok untuk kebutuhan sehari-hari.

Pewarta : Yudhi Efendi
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024