Jayapura (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua mendorong peningkatan pendidikan keagamaan pada semua jenjang di daerah ini secara berkelanjutan.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Papua Klemens Taran di sela upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 di Jayapura, Jumat, mengatakan untuk mendukung peningkatan pendidikan keagamaan harus didukung dengan infrastruktur yang memadai, tata kelola dan sistem yang terus diperbaharui sesuai perkembangan.
"Sehingga, kami harus membangun kemitraan dengan pemerintah daerah setempat dan semua organisasi keagamaan untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan di Bumi Cenderawasih," katanya.
Menurut Taran, peningkatan pendidikan keagamaan di Papua juga harus didukung bahan ajar, seperti buku referensi, jurnal tentang ajaran agama dan perpustakaan digital.
"Dengan demikian, anak-anak lebih mendalami ajaran agama di setiap jenjang pendidikan," ujarnya.
Dia menjelaskan fasilitas pendidikan, sarana dan prasarana akan terus ditingkatkan dan pelatihan kepada para guru akan dilakukan secara berjenjang, sehingga peningkatan kualitas pendidikan dapat terwujud.
"Saat ini yang menjadi konsentrasi kami ialah bagaimana penyediaan sarana dan prasarana di semua sekolah harus lebih baik lagi," katanya.
Dia menambahkan selain itu, pihaknya terus berupaya agar sekolah yayasan di Papua bisa beralih status menjadi negeri, karena perhatian pemerintah akan lebih fokus ke sekolah negeri.