Sentani (ANTARA) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jayapura memperkuat pendidikan moral pancasila bagi generasi muda Papua.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Jayapura Abdul Hamid Toffir di Sentani, Kamis mengatakan pendidikan ideologi Pancasila sangat perlu ditanamkan kepada generasi muda Indonesia khususnya di Papua.
“Pendidikan ideologi Pancasila termasuk dalam delapan misi asta cita Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka,” katanya.
Menurut Hamid, pendidikan ideologi Pancasila harus diberikan porsi lebih dalam pendidikan formal mulai TK-Perguruan Tinggi.
“Rasa cinta terhadap negara harus diberikan kepada setiap warga negara sehingga mereka tahu bagaimana cara menjaga negara ini dari paham-paham sesat,” ujarnya.
Dia menjelaskan setiap sosialisasi dari Bakesbangpol pihaknya selalu melibatkan tokoh masyarakat, adat dan agama serta sekolah bagaimana peran mereka dalam mengawal ideologi Pancasila benar-benar sampai ke masyarakat.
“Kami berharap sekolah dapat memberikan ruang besar bagi penguatan kapasitas ideologi Pancasila sehingga mental siswa kuat dalam bentengi diri mereka dari berbagai ancaman salah satunya paham radikalisme,” katanya.
Dia menambahkan dengan penanaman ideologi Pancasila sejak dini maka generasi muda Indonesia di Papua tidak akan berpikir untuk memecah belah keutuhan bangsa serta terhindari dari berbagai penyalahgunaan narkoba dan minuman beralkohol.
“Mental anak-anak kita baik maka ke depan mereka bisa melakukan apa saja yang positif dalam mengisi kemerdekaan serta pembangunan di negara ini,” ujarnya.