Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat mengalokasikan anggaran sebesar Rp21 miliar untuk bantuan operasional sekolah daerah (BOSDA).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Abdul Majid di Jayapura, Sabtu, mengatakan besaran dana tersebut dibagikan kepada 28.450 peserta didik Orang Asli Papua (OAP) pada satuan pendidikan jenjang TK, SD, SMP dan SMA/SMK di daerah ini.

"Sementara untuk besaran dana BOSDA yang diberikan ke setiap jenjang pendidikan berbeda-beda seperti untuk jenjang SD sebesar Rp7,5 miliar," katanya.

Menurut Majid, pihaknya berharap bantuan BOSDA ini dapat memenuhi kebutuhan pendidikan dari para siswa asli Papua tetapi juga anak asli Port Numbay.

"Kami meminta ke pihak sekolah supaya ikut mengawal dan memastikan proses penyaluran dana BOSDA yang sementara berjalan dan akan selesai pada 31 Januari 2024 dengan baik," ujarnya.

Kepala Bidang SMA/SMK pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Nur Jaya mengatakan penyaluran dana BOSDA melalui PT Bank Pembangunan Daerah Papua (Bank Papua).

"Dana BOSDA untuk SMA pada 2025 sebesar Rp3,6 miliar sementara SMK senilai Rp2,2 miliar," katanya.

Ia menambahkan pihaknya berharap bantuan pendidikan tersebut bisa memenuhi kebutuhan siswa untuk membeli seragam sekolah dan perlengkapan pembelajaran peserta didik.


Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2025