Wamena (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Tindak Operasi Damai Cartenz 2025 memberikan pelayanan cukur rambut gratis bagi anak-anak di Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, sebagai upaya kedekatan TNI bersama rakyat di wilayah pedalaman Papua.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Bahkan, puluhan anak tampak antusias dan antre dengan tertib untuk mendapatkan potongan rambut dari personel Satgas Tindak Operasi Cartenz 2025.
Kepala Operasi Damai Cartenz 2025 Brigjen Pol. Faisal Ramadhani dalam keterangan tertulis di Wamena, Jumat, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi pendekatan sosial demi menciptakan rasa aman dan nyaman di wilayah operasi.
"Kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran aparat bukan hanya untuk menjamin keamanan, melainkan juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak sebagai generasi penerus bangsa," katanya.
Menurut dia, pelayanan sosial seperti cukur rambut sangat positif sehingga masyarakat, khususnya anak-anak, memiliki penampilan yang rapi.
"Orang tua tidak perlu lagi mengeluarkan uang untuk mencukur rambut anak-anaknya karena petugas telah membantu merapikan rambut mereka," ujarnya.
Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025 Kombes Pol. Yusuf Sutejo menuturkan bahwa kegiatan sosial ini menjadi sarana untuk mempererat hubungan emosional antara aparat dan masyarakat.
"Melalui layanan sederhana seperti cukur rambut, kami ingin memperkuat ikatan sosial dan menumbuhkan rasa saling percaya. Ini adalah bentuk pelayanan yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," katanya.
Melalui Operasi Damai Cartenz 2025, pihaknya terus berkomitmen menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Papua melalui pendekatan yang mengedepankan keseimbangan antara aspek keamanan dan kemanusiaan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Satgas Damai Cartenz cukur rambut gratis bagi anak-anak Puncak Jaya
