Jayapura (Antara Papua) - Politisi Partai Golkar, Abisai Rollo melepas 1.500 lampion ke udara sebagai bentuk ucapan syukur dalam menyambut HUT Kota Jayapura yang ke-106 yang diperingati tiap 7 Maret dan masuknya Injil pada 9 Maret nanti.
"Malam ini, saya bersama warga Kota Jayapura melepas 750 lampion ke udara sebagai bentuk ucap syukur, menyambut HUT Kota Jayapura pada besok hari," kata Abisai Rollo di Kota Jayapura, Papua, Minggu malam.
Sementara, 750 lampion lainnya, kata Abisai Rollo yang akrab disapa ABR itu, katakan akan dilepas pada saat masuknya Injil di Kota Jayapura dua hari setelah perayaan HUT.
"Sisanya akan kami lepas pada malam menjelang masuknya Injil di kota ini. Ini merupakan bentuk ucap syukur saya atas HUT dan masuknya Injil di tempat ini," katanya didampingi seratusan warga saat melepas lampion di Terminal Mesran, pusat Kota Jayapura.
Berkenan dengan itu, anggota DPRD Kota Jayapura itu mengajak warga di Ibu Kota Provinsi Papua untuk meramaikan HUT kota dengan tidak berlebihan tetapi banyak mengucap syukur.
"Harapannya warga di kota ini bisa bergandeng tangan, jangan lihat perbedaan suku, agama, ras atau warna kulit, tapi bersatu untuk menyemarakkan HUT dan masuknya Injil," katanya.
Sebagai wakil rakyat, ABR juga mengajak agar segenap warga kota untuk menjauhui dari minuman keras, narkoba atau sikap perpecahan dan iri dengki, tetapi bersatu, rapatkan barisan membangun Kota Jayapura, aman, damai dan sejahterah menuju kota beriman.
"Dengan 106 tahun HUT Kota Jayapura, saya ajak untuk kita semua hindari minuman keras, narkoba yang bisa membawa masalah seperti KDRT, tindak kriminal pembunuhan dan pencurian. Mari kita bekerja sama jadikan kota ini aman untuk semua, untuk generasi kita akan datang," katanya.
Sekedar diketahui, upacara untuk memperingati HUT Kota Jayapura yang ke-106, akan dipusatkan di Lapangan Trikora, Distrik Abepura. Upacara itu akan diisi dengan sejumlah pagelaran dan dihadiri oleh tamu undangan, termasuk Wali Kota Vanimo Mr Jerry Kina dan Gubernur Provinsi Sandaun, Mr Amkat Kay, negara tetangga, PNG. (*)