Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PT. Pelindo IV melakukan perbaikan sebagian lapangan penumpukan di Pelabuhan Jayapura untuk memaksimalkan proses keluar masuk barang di lokasi tersebut.
"Ini adalah program investasi 2016 untuk pembangunan `rafting seaway` (lapangan penumpukan) dan pembangunan jalur RTG. Juga untuk memperluas lapangan penumpukan dan menambah panjang jalur RTG," ujar Manager Teknik PT. Pelindo IV cabang Jayapura Rachmadani, di Jayapura, Selasa.
Ia menjelaskan luas lapangan penumpukan yang dibangun 6.000 meter persegi, sementara luas areal totalnya mencapai 2,5 hektare, dan mampu memuat sekitar 6.664 kontainer.
"Jadi dulunya sudah rusak dan kini kita bangun dan samakan levelnya dengan lapangan yang lain karena sebelumnya dia ada di bawah. Ini kami kerja mulai Juni dan ditargetkan selesai Desember 2016, anggarannya sekitar Rp3 miliar," kata dia.
Sementara Manager Pelayanan Jasa dan Aneka Usaha Pelindo IV Cabang Jayapura, Balthasar Uniwally menjelaskan investasi ini untuk peningkatan mutu lapangan penumpukan yang dulunya dibuat dengan standarisasi yang cukup baik, hanya saja yang kali ini dibuatkan sekaligus dengan jalur RPG.
"Ini dibuat supaya penumpukan peti kemas bisa lebih baik, jadi sama dengan peningkatan mutu layanan. Jadi kalau sebelumnya penumpukan bisa mencapai empat, dengan RPG bisa sampai lima tumpukan," ujar dia.
Dengan peningkatan tersebut, ia berharap jumlah penumpukan peti kemas bisa meningkat setelah pada 2015 mengalami penurunan.
"Di 2015 ada penurunan di banding 2014 yang mencapai 82.000 theus, sedangkan pada 2015 hanya 78.000 theus," kata Baltashar. (*)
Berita Terkait
PLN jual 1000 paket bahan pokok pasar murah di Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:48
Perum Bulog Biak jamin stok beras kebutuhan lebaran terjamin aman
Jumat, 29 Maret 2024 11:46
Pertamina lakukan pemantauan SPBU di Kabupaten Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:45
ANTARA berbagi takjil gratis bagi masyarakat Papua yang berpuasa
Jumat, 29 Maret 2024 9:43
BPBD imbau warga Mimika antisipasi kebakaran saat musim panas
Kamis, 28 Maret 2024 23:38
Pemkab Biak Numfor fasilitasi pengelolaan keuangan Dana Desa 257 kampung
Kamis, 28 Maret 2024 18:54
Dinkes Kota Jayapura tingkatkan kewaspadaan terhadap kasus DBD
Kamis, 28 Maret 2024 18:45
DLHK Kota Jayapura sebut timbulan sampah 241 ton setiap hari
Kamis, 28 Maret 2024 18:15